PRARANCANGAN PABRIK SURFAKTAN SODIUM LIGNOSULFONAT (SLS) DARI SABUT KEALAPA DENGAN KAPASITAS PRODUKSI 3.000 TON/TAHUN

Main Author: Fitria Febriani
Format:
Terbitan: Fakultas Teknik , 2019
Online Access: http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=52379
Daftar Isi:
  • ABSTRAKPrarancangan pabrik Surfaktan Sodium Lignosulfonat menggunakan Sabut Kelapa sebagai bahan baku utama. Proses produksi yang digunakan adalah proses Delignifikasi dengan NaOH dan Proses Sulfonasi dengan HSO3. Kapasitas produksi sebesar 3.000 ton/tahun dengan waktu operasi 330 hari/tahun selama 24 jam/hari. Pabrik ini direncanakan didirikan di di Kecamatan Bosar Maligas Desa Sei Mangkei Perbaungan,Kawasan Industri, Sumatra Utara dengan luas area pabrik 18.000 m2. Bentuk perusahaan yang direncanakan adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan menggunakan metode struktur organisasi garis dan staf (tenaga kerja sebanyak 120 orang). Kebutuhan air untuk pabrik berasal dari Sungai Sei Mangkei sebesar 77.217,966 kg/jam, dan untuk kebutuhan listrik diperoleh dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan generator diesel dengan daya 925,720 kW.Hasil analisis ekonomi diperoleh sebagai berikut:Fixed Capital Investment= Rp.9.183.66.337Working Capital Investment= Rp.1.147.958.292Total Capital Investment= Rp.11.479.582.292Total Production Cost = Rp.11.912.121.284Hasil Penjualan= Rp.33.010.639.017Laba bersih= Rp. 10.929.318.336Pay Out Time (POT)= 2,5 tahun Break Event Point (BEP)= 32 %Rate of Return (ROR)= 41 %
  • Banda Aceh