GAMBARAN DUKUNGAN KELUARGA PADA PASIEN SKIZOFRENIA YANG MENGALAMI KEKAMBUHAN DI RUMAH SAKIT JIWA PEMERINTAH ACEH
Main Author: | FAJRINA |
---|---|
Format: | Bachelors |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fakultas Kedokteran
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://etd.unsyiah.ac.id//index.php?p=show_detail&id=18058 |
Daftar Isi:
- ABSTRAKSkizofrenia adalah kekacauan jiwa yang serius ditandai dengan kehilangan kontak pada kenyataan (psikosis), halusinasi, khayalan (kepercayaan yang salah), pikiran yang abnormal sehingga meganggu fungsi kerja dan fungsi sosial. Keluarga merupakan pendukung utama dalam proses penyembuhan pasien skizofrenia untuk mncegah terjadinya kekambuhan. Sikap keluarga yang tidak menerima pasien skizofrenia atau bersikap bermusuhan dengan pasien akan membuat kekambuhan lebih cepat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui distribusi frekuensi pada pasien skizofrenia yang mengalami kekambuhan di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Aceh berdasarkan jenis kelamin, asal daerah, dan dukungan keluarga. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan teknik pengambilan sampel secara accidental sampling. Data yang diperoleh dilakukan analisa univariat. Hasil penelitian terhadap 34 responden menunjukkan bahwa kekambuhan pada pasien skizofrenia sebagian besar 67,6% pada laki-laki, asal daerah penderita skizofrenia yang mengalami kekambuhan paling bayak pasien yang berasal dari Pidie yaitu 26,4%, dan dukungan keluarga yang diberikan pada anggota keluarga yang mengalami kekambuhan skizofrenia baik 61,7%. Menurut (Sirait, 2008) dalam penelitianya menyebutkan bahwa dukungan keluarga yang baik dapat disebabkan oleh karena keluarga telah banyak memperoleh informasi mengenai penyakit skizofrenia melalui media (koran, televisi, radio), dan orang lain (teman, kerabat).Kata kunci : Dukungan keluarga, kekambuhan, skizofrenia.
- Banda Aceh