ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN HEMATEMESIS MELENA DENGAN PERFUSI PERIFER TIDAK EFEKTIF DI PAVILIUN DAHLIA RSUD JOMBANG
| Main Author: | INFITAH, AMATUL |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.unipdu.ac.id/1680/ |
Daftar Isi:
- Hematemesis didefinisikan sebagai muntah darah dan biasanya disebabkan oleh penyakit saluran cerna bagian atas. Melena adalah keluarnya feses berwarna hitam per rektal yang mengandung campuran darah, biasanya disebabkan oleh perdarahan usus proksimal. Kebanyakan kasus Hematemesis Melena adalah keadaan gawat dirumah sakit yang menimbulkan 8% - 14% kematian dirumah sakit. Perdarahan saluran cerna dapat menyerang semua orang dan semua golongan. Desain penelitian ini menggunakan studi kasus yaitu suatu metode untuk mempelajari atau menyelidiki suatu kejadian dengan menggunakan tahap-tahap proses keperawatan dari kedua kasus klien hematemesis melena dengan perfusi perifer tidak efektif. Hasil pelaksanaan asuhan keperawatan pada kedua klien hematemesis melena didapatkan masalah perfusi perifer tidak efektif berhubungan dengan penurunan konsentrasi hemoglobin pada kedua klien. Penatalaksanaannya yaitu menghentikan perdarahan dengan memberikan obat golongan hemostatik, memberikan transfusi darah, dan dilakukan tindakan bilas lambung. Terdapat perbedaan penyebab dari hematemesis melena pada kedua klien. Klien 1 dikarenakan pola/gaya hidup yang salah yaitu suka minum kopi, perokok, suka makan mie instan, suka makan makanan pedas dan asam. Sedangkan penyebab hematemesis melena pada klien 2 yaitu karena komplikasi dari penyakit sirosis hepatis. Setelah dilakukan tindakan keperawatan masalah perfusi perifer tidak efektif teratasi ditandai dengan naiknya kadar hemoglobin, tanda-tanda vital normal, CRT < 2 detik. Kata kunci : Asuhan keperawatan, hematemesis melena, perfusi perifer tidak efektif