Penerapan Metode Kumon untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SD Negeri Ungaran 03 Tahun Pelajaran 2013/2014

Main Author: Suhirno
Other Authors: Relmasira, Stefanus Christian
Format: Thesis application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP-UKSW , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/8271
Daftar Isi:
  • Sekolah merupakan proses terjadinya transfer ilmu yang kompleks. Sekolah tidak lepas dari berbagai permasalahan, salah satunya adalah permasalahan yang berkaitan dengan internal di kelas. Masalah dalam proses pembelajaran, siswa dalam belajar masih sering menggunakan metode yang secara umum dipakai, yaitu dengan menggunakan ceramah atau hanya dengan melihat gambar pada suatu materi tertentu. Peneliti mengukur presentase hasil belajar siswa yang telah tuntas sesuai KKM ditentukan (70) adalah 70,37 % dan yang belum tuntas sesuai KKM adalah 29,62 %. Pengajar yang masih menggunakan metode ceramah pada pembelajaran matematika ini, siswa sebenarnya merasa kurang paham dengan materi yang disampaikan. Jadi, pada proses pembelajaran dapat berakibat kurang memuaskan pada hasil belajarnya. Peneliti menggunakan metode kumon, yaitu pembelajaran yang menggunakan kemampuan individu, mendapatkan bimbingan secara perseorangan dan di tuntut untuk belajar mandiri dalam proses pembelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri Ungaran 03 Tahun Pelajaran 2013/2014 menggunakan metode kumon. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan variabel terikat hasil belajar matematika dan variabel bebasnya adalah Metode Kumon. Subjek peenelitian sebanyak 27 siswa. Instrumen tes pengolahan data terdiri: (1) nilai prasiklus, (2) nilai siklus 1, dan nilai siklus 2. Hasil penelitian ini adalah terdapat peningkatan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri Ungaran 03 pada pembelajaran matematika menggunakan metode kumon. Hal ini dapat dibuktikan dengan presentase hasil belajar siswa yang tuntas pada siklus lebih tinggi dibanding siklus sebelumnya berdasar KKM yang telah ditentukan yaitu 70. Presentase hasil belajar siswa yang telah tuntas pada prasiklus 70,37 %, siklus 1 adalah 73,03 % dan siklus 2 adalah 100 %.