Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SDN Randuacir 01 Semester II Tahun Ajaran 2013/2014 Kota Salatiga
| Main Author: | Yeni |
|---|---|
| Other Authors: | Muryani, Sri |
| Format: | Thesis application/pdf |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP-UKSW
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.uksw.edu/handle/123456789/8226 |
Daftar Isi:
- Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah (1) hasil belajara IPA siswa dibawah KKM (2) dalam pembelajaran guru masih menggunakan metode konvensional dan belum menggunakan model pembelajaran yang tepat. Sehingga peneliti merumuskan masalah yaitu “Apakah ketidaktercapaian KKM disebabkan oleh ketidaktepatan penggunaan metode yang digunakan oleh guru”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw dapat Menigkatkan Hasil Belajar IPA Siswa kelas 5 SD Negeri Randuacir 01 Semester II Tahun Ajaran 2013/2014 Kota Salatiga. Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang berkolaborasi dengan guru kelas 5 SDN Randuacir 01 dan teman sejawat peneliti. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas 5 SDN Randuacir 01 yang berjumlah 13 siswa. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus. Siklus 1 terdiri dari 2 kali pertemuan dan siklus 2 terdiri dari 2 kali pertemuan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu observasi, dokumentasi dan tes tertulis. Instrumen yang digunakan adalah tes hasil belajar. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif komparatif yaitu membandingkan nilai pra siklus dan tes siklus 1 dan 2. Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Hasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian ini dengan melalui pembelajaran kooperatif tipe jigsaw adalah terjadi peningkatan hasil belajar yang ditandai dengan ketuntasan hasil belajar siswa kelas 5 SD Negeri Randuacir 01 Kota Salatiga pada mata pelajaran IPA yang mencapai KKM pada pra siklus adalah 46% siswa, setelah dilakukannya pembelajaran dengan menggunakan model pembelaran kooperatif tipe Jigsaw yang mencapai KKM terjadi peningkatan pada siklus I adalah 69%, pada siklus 2 yang mencapai KKM mengikat menjadi 100%. Saran dalam penelitian ini bagi guru diharapkan dapat menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Bagi siswa diharapkan dapat akrif mengikuti proses belajar mengajar mata pelajaran IPA.