Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together) Melalui Eksperimen pada Siswa Kelas V SDN Plumutan Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang Semester II Tahun Ajaran 2013/2014

Main Author: Afwidah, Maria Nur
Other Authors: Sarwono, Ridha
Format: Thesis application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP-UKSW , 2016
Subjects:
NHT
Online Access: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/8116
Daftar Isi:
  • Latar belakang dari penelitian ini adalah terdapatnya hasil belajar IPA yang belum tuntas atau belum mencapai kriteria ketuntasan minimum (KKM) yang sudah ditentukan yaitu 70 sehingga diadakan penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas V SDN Plumutan Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang Semester II Tahun 2013/2014 dengan menggunakan model koopertif NHT melalui eksperimen dan mendiskripsikan peningkatan hasil belajar dengan penerapan model kooperatif tipe NHT melalui eksperimen untuk meningkatkan hasil belajar IPA kelas V SDN Plumutan Kecamatan Bancak Kabupaten Semarang Semester II Tahun Ajaran 2013/2014. Penelitian ini menggunakan jenis PTK. Model PTK yang digunakan adalah model PTK dari Kemmis dan Mc Tagart yang mencakup empat kegiatan utama yang ada pada setiap siklus adalah: (1) menyusun rencana tindakan (planning), (2) pelaksanaan tindakan (acting), (3) pengamatan (observing), dan (4) refleksi (reflecting). PTK ini menggunakan 2 siklus. Subjek yang diteliti adalah siswa kelas V SDN Plumutan sebanyak 24 siswa. Teknik pengumpulan data dengan teknik tes, observasi, dan dokumentasi. Adapun instrumen penelitiannya dengan menggunakan butir-butir soal dan lembar observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasil belajar IPA meningkat setelah menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe NHT melaui eksperimen. Peningkatan dapat terlihat dari nilai rata-rata kelas dan jumlah siswa yang memperoleh nilai di atas KKM yaitu ≥ 70 atau dapat di lihat dari indikator ketuntasan yaitu sebesar ≥ 80%. Nilai rata-rata hasil belajar yang diperoleh siswa dalam kondisi awal yaitu sebesar 63,12, siklus I meningkat menjadi 73,54 dan siklus II lebih meningkat menjadi 81,46. Jumlah siswa yang belum tuntas dan yang sudah tuntas pun meningkat. Pada kondisi awal ketuntasan hasil belajar IPA hanya 33,3%, pada siklus I naik menjadi 66,7%, dan pada siklus II naik menjadi 91,7%. Berdasarkan dari hasil penelitian ini diharapkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe NHT perlu disosialisasikan kepada guru dan diterapkan dalam pembelajaran IPA terutama untuk meningkatkan hasil belajar IPA. Penelitian lebih lanjut perlu dilakukan sebagai pengembangan diri sehingga dapat mengembangkan penelitian dalam ruang lingkup yang lebih luas.