Penerapan Model Pembelajaran Quantum untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V SD Negeri Jlegiwinangun 02 Kecamatan Kutowinangun Kabupaten Kebumen Semester 1 Tahun Pelajaran 2014/2015
| Main Author: | Prasetya, Filipus Yoga |
|---|---|
| Other Authors: | Slameto |
| Format: | Thesis application/pdf |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP-UKSW
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.uksw.edu/handle/123456789/8090 |
Daftar Isi:
- Tujuan yang ingin dicapai melalui penelitian tindakan kelas ini adalah (1) Untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran quantum dalam pembelajaran IPA di kelas V SD Negeri Jlegiwinangun 02; (2) Untuk mengetahui alasan meningkatnya hasil belajar siswa melalui model pembelajaran quantum dalam pembelajaran IPA di kelas V SD Negeri Jlegiwinangun 02. Penelitian ini dilaksanakan dengan 2 siklus yang masing-masing terdiri dari perencanaan, pelaksanaan dan observasi dan diakhiri dengan refleksi. Siklus pertama dan kedua masing-masing terdiri dari tiga kali pertemuan dengan alokasi waktu 2 x 35 menit setiap pertemuan. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN Jlegiwinangun 02, Kecamatan Kutowinangun. Berdasarkan analisis data, hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penerapan pembelajaran quantum dalam pembelajaran IPA dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri Jlegiwinangun 02; (2) Penerapan pembelajaran quantum dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SD Negeri Jlegiwinangun 02 karena siswa menjadi sentral dalam pembelajaran dan mengalami setiap peristiwa pada materi serta suasana menyenangkan dalam materi yang disajikan. Saran bagi sekolah agar dapat mengembangkan dan mengaplikasikan pembelajaran quantum guna melakukan perbaikan proses pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran IPA. Bagi guru pembelajaran quantum hendaknya dapat diterapkan di kelas untuk menciptakan suasana pembelajaran yang efektif dan tidak membosankan. Bagi siswa disarankan dapat menemukan dan mengalami sendiri pengetahuan-pengetahuan materi yang dihadapinya dan mengoptimalkan kerjasama dan sikap kritis dalam memahami suatu materi. Sehingga dapat diharapkan hasil belajarnya akan meningkat.