Penggunaan Media Realia dalam Penerapan Metode Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Pada Siswa Kelas II SD Negeri 2 Pulorejo Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan Semester 1 Tahun Pelajaran 2013/2014
Main Author: | Sriwati |
---|---|
Other Authors: | Relmasira, Stefanus Christian |
Format: | Thesis application/pdf |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar PSKGDJ FKIP-UKSW
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uksw.edu/handle/123456789/7585 |
Daftar Isi:
- Latar belakang penelitian ini adalah guru kelas II belum menerapkan metode mengajar yang baik,guru tidak menyadari kejenuhan dan kebosanan siswa terhadap metode ceramah pada pembelajaran IPA, guru kurang menghargai potensi yang dimiliki siswa, mereka dianggap tidak memiliki kemampuan apa-apa sehingga siswa cenderung pasif, guru belum menerapkan pendekatan yang tepat untuk membantu kesulitan belajar siswa, sehingga memperkuat anggapan siswa bahwa IPA itu sulit. Hasil belajar siswa kelas II SD Negeri 2 Pulorejo pada pelajaran IPA kurang memuaskan, dengan ditunjukkan ketuntasan klasikal siswa hanya 50% atau 17 siswa yang tuntas hasil belajarnya dengan KKM 65. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah penggunaan media realia dalam penerapan metode inkuiri terbimbing dapat meningkatkan hasil belajar IPA pada siswa kelas II SD Negeri 2 Pulorejo Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan Semester 1 Tahun Pelajaran 2013/2014?. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA melalui penggunaan media realia dalam penerapan metode inkuiri terbimbing pada siswa kelas II SD Negeri 2 Pulorejo Kecamatan Purwodadi Kabupaten Grobogan Semester 1 Tahun Pelajaran 2013/2014.Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari dua siklus, masing-masing siklus terdiri atas 4 tahap yaitu perencanaan (planning),pelaksanaan tindakan (acting), pengamatan (observing),dan refleksi (reflecting). Dalam pelaksanaan penelitian, peneliti melibatkan teman sejawat sebagai pengamat. Sumber data diperoleh melalui teknik tes dan observasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis deskripsi komparatif yaitu membandingkan hasil belajar prasiklus, siklus 1 dan siklus 2. Hasil belajar pada siklus 1 diperoleh dari tes yang dilaksanakan pada akhir pertemuan siklus 1 dengan ketuntasan klasikal 73,5% atau 25 siswa yang tuntas, meningkat pada siklus 2 yaitu ketuntasan klasikal belajar siswa mencapai 94,1% atau 32 siswa tuntas dari 34 siswa. Setelah melaksanakan penelitian tindakan kelas ini dapat diambil kesimpulan yaitu penggunaan media realia dalam penerapan metode inkuiri terbimbing mampu meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas II SD Negeri 2 Pulorejo. Mamnfaat siswa akan mudah memahami materi pelajaran IPA melalui penggunaan media realia dalam penerapan metode inkuiri terbimbing dalam pembelajaran. Bagi guru menemukan pengalaman dalam pembelajaran pendekatan inkuiri terbimbing menggunakan media realia sebagai objek yang diamati untuk meningkatkan hasil belajar IPA pada siswa kelas II. Bagi sekolah dapat digunakan untuk memotivasi guru, agar dapat memanfaatkan media pembelajaran yang ada di sekolah yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dengan metode inkuiri terbimbing.