Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Heads Totgether) pada Siswa Kelas I Semester 2 SD N 4 Boloh Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan Tahun Pelajaran 2011 / 2012

Main Author: Ismiyati
Other Authors: Suroso
Format: Thesis application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar PSKGDJ FKIP-UKSW , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/755
Daftar Isi:
  • Matematika adalah pola berfikir, pola mengorganisasikan pembuktian yang logik, matematika adalah bahasa, bahasa yang menggunakan istilah yang didefinisikan dengan cermat, jelas dan akurat representasinya dengan simbol yang padat lebih pada bahasa simbol mengenai arti daripada bunyi, matematika adalah pengetahuan struktur yang terorganisasi, sifat-sifat atau teori-teori dibuat secara deduktif berdasarkan unsur-unsur yang didefinisikan, aksioma, sifat atau teori yang telah dibuktikan kebenarannya. Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah (1) Hasil belajar matematika siswa rendah,(2) Dalam pembelajaran masih konvensional dan belum menggunakan metode dan alat peraga yang tepat. Untuk memecahkan masalah dalam penelitian tindakan kelas ini maka diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered Head Together). Pembelajaran kooperatif tipe NHT merupakan salah satu tipe pembelajaran kooperatif yang menekankan pada struktur khusus yang dirancang untuk mempengaruhi pola interaksi siswa dan memiliki tujuan untuk meningkatkan penguasaan akademik. Pembelajaran tipe ini melibatkan para siswa dalam menelaah bahan yang tercakup dalam suatu pelajaran dan mengecek pemahaman mereka terhadap isi pelajaran tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe NHT (Numbered Heads Together) pada mata pelajaran Matematika. Penelitian dilaksanakan selama 3 bulan yaitu bulan Februari sampai dengan April 2012. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas 1 SD Negeri 4 Boloh, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan pada Semester 2 Tahun Pelajaran 2011 / 2012, yang berjumlah 36 siswa, yang terdiri dari 25 siswa laki-laki dan 11 siswa perempuan. Penelitian ini berhasil jika 75% siswa tuntas dengan rata-rata kelas diatas 70 Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari dua siklus, masing-masing siklus terdiri atas 4 tahap yaitu perencanaan (planning), pelaksanaan tindakan (acting), pengamatan (observing), dan refleksi (reflecting). Dalam pelaksanaan penelitian melibatkan teman sejawat sebagai pengamat. Sumber data diperoleh melalui teknik tes dan observasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis deskripsi komparatif yaitu membandingkan hasil belajar prasiklus, siklus 1 dan siklus 2. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan hasil belajar siswa yaitu nilai rata-rata kelas pada prasiklus 65,6 dengan ketuntasan belajar 42 % pada siklus 1 menjadi 70 dan 64 % dan pada siklus 2 menjadi 78,3 dengan 83% tuntas. Dengan demikian hipotesis yang diajukan peneliti dapat dibuktikan kebenarannya, dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe NHT dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Selain meningkatkan hasil belajar siswa pembelajaran kooperatif tipe NHT telah mampu meningkatkan kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran. Guru menjadi lebih kreatif dan variatif dalam mengelola pembelajaran, sehingga siswa menjadi lebih aktif dan termotivasi selama pembelajaran