Aktivitas Seismotektonik Dalam Menentukan Percepatan dan Kecepatan Tanah Maksimum di Sulawesi Barat

Main Authors: Massinai, Muhammad Altin, Lantu, Amruh, A. Rixs Jayanti
Format: Proceeding application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Fakultas Sains dan Matematika Universitas Kristen Satya Wacana , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/4443
Daftar Isi:
  • Prosiding Seminar Nasional Sains dan Pendidikan Sains IX, Fakultas Sains dan Matematika UKSW. Salatiga, 21 Juni 2014, Vol 5, No.1, p. 27-30
  • Wilayah Sulawesi Barat merupakan zona gempa bumi yang bersumber dari pemekaran dasar laut di Selat Makassar. Aktivitas seismotektonik di wilayah ini juga di sebabkan oleh sesar - sesar di daratan di antaranya sesar Saddang, sesar Kaluku, dan di bagian timur wilayah ini terdapat sesar besar Palu Koro. Aktivitas seismisitas wilayah ini didominasi oleh gempa bumi dangkal (kedalaman kurang dari 60 km) dan gempa bumi menengah (kedalaman antara 60 - 300 km). Gempa bumi menengah disebabkan oleh aktivitas pemekaran dasar laut di Selat Makassar. Salah satu pengaruh aktivitas seismik adalah percepatan dan kecepatan tanah. Penelitian ini bertujuan membuat mengenai model matematik hubungan antara percepatan tanah maksimum (PGA) dan kecepatan tanah maksimum (PGV) parameter seismotektonik. Data yang digunakan merupakan hasil rekaman gempa bumi selama 102 tahun di wilayah Sulawesi Barat. Pengolahan data dengan menggunakan formula – formula seismologi yang bernilai empiris. Hasil pengolahan data dan estimasi dilakukan dengan cara analisis statistik regresi. Parameter – parameter yang dianalisis meliputi magnitudo, jarak hiposenter, percepatan tanah maksimum, dan kecepatan tanah maksimum. Dengan menggunakan perangkat lunak SPSS versi 16 diperoleh model yang mempunyai hubungan linier antara percepatan tanah maksimum dan kecepatan tanah maksimum. Hasil perhitungan percepatan tanah maksimum dari yang terkecil sampai yang terbesar adalah 26 cm/s2- 1069 cm/s2. Nilai kecepatan tanah maksimum dari yang terkecil sampai yang terbesar adalah 61 cm/s - 826 cm/s. Model matematik sebagai kesimpulan memberikan hubungan linear sesuai dengan model matematik yang berlaku.