Prototype Model Faktor-Faktor Modal Sosial yang Memfasilitas Kerjasama, Pembelajaran & Kinerja UKM Batik Studi Kasus UKM Batik

Main Author: Iriani, Ade
Format: Research application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Universitas Kristen Satya Wacana , 2014
Online Access: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/3421
Daftar Isi:
  • Penelitian ini meneliti bagaimana kolaborasi individu dalam UKM batik di Sragen. Penelitian ini bermanfaat karena industi kerajinan batik di Indonesia memiliki posisi strategis. Industri batik termasuk dalam industi kreatif yang sedang digalakkan oleh pemerintah Indonesia, dan batik itu sendiri telah diakui oleh dunia sebagai warisan budaya tak benda (intagible cultural heritage) yang dihasilkan oleh bangsa Indonesia. Alasan lain mengapa industi batik menjadi penting diteliti karena industri ini digerakkan oleh UKM batik. UKM batik memiliki kelemahan karena memiliki struktur dan manajemen yang kadang sangat sederhana. Padahal di sisi lain, sebagai industri seni kreatif, industri batik, dituntut melakukan inovasi terus menerus terutama dari segi motif yang sesuai dengan tuntutan konsumen. Tuntutan inovasi seperti itu dianggap tidak ditunjang oleh proses produksi internal mereka yang masih tradisional. Namun di luar perkiraan, UKM batik mampu melakukan berbagi terobosan melalui berbagai desain motif sehingga dapat terus bertahan bahkan maju. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun secara struktur dan manajemen sederhana, namun hal itu tidak meintangi UKM batik untuk dapat melakukan inovasi produk Untuk melihat bagaimana proses-proses di dalam UKM batik mampu melakukan terobosan seperti itu, penelitian ini berupaya mengeksplorasi pola-pola hubungan antar karyawan dalam UKM batik yang menunjang kepada kolaborasi. Kolaborasi individu dianggap menjadi salah satu kekuatan dalam menciptakan inovasi produk. Penelitian ini merupakan bagian dai penelitian disertasi doktor dalam bidang manajemen sumber daya manusia di Universitas Kisten Satya Wacana. Pola-pola hubungan dalam UKM batik hanya merupakan sebagian dai penelitian disertasi doktor yang beijudul: Model Perilaku Knowledge Sharing UKM Batik. Studi Kasus UKM Batik Di Kecamatan Masaran -Sragen. Untuk melihat pola-pola hubungan antar karyawan, peneliti menggunakan metode kuantitatif dan analisis menggunakan Social Networking Analysis (SNA). Hasil dai penelitian ini sudah dipublikasi dalam jurnal internasional di Jepang. Sedangkan untuk merampungkan disertasi doktor peneliti menggunakan metode kualitatif melalui teknik wawancara. Kedua proses ini, baik kuantitatif maupun kualitatif, dapat dilakukan secara bersama saat melakukan penelitian lapangan Hasil penelitian kualitatif berupa drat disertasi masih dalam tahap proses analisis menggunakan aplikasi ATLAS.Ti. Diharapkan dapat diselesaikan sesuai dengan jadwal penelitian, yaitu sekitar bulan November 2013 nanti
  • Laporan Akhir Kegiatan Penelitian Hibah Disertasi DoktorDilaksanakan Atas Biaya Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Wilayah VI, Kementeian Pendidikan dan Kebudayaan, sesuai dengan Surat Peijanjian Pelaksanaan Penelitian Hibah Disertasi Doktor Nomor:001/K6/KL/SP/2013,tanggal 16 Mei 2013