Hubungan Pengetahuan Ibu Menyusui tentang ASI Eksklusif dengan Pemberian ASI Eksklusif di Desa Tajuk Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang

Main Author: Setyawati, Kristin
Other Authors: R.H. Kawonal, Johanna, Tesabela Messakh, Sanfia
Format: Thesis application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Program Studi Ilmu Keperawatan FIK-UKSW , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/2749
Daftar Isi:
  • Salah satu sasaran pembangunan millennium (Millennium Development Goals-MDGs). yang ditargetkan dicapai pada tahun 2015, adalah menurunkan angka kematian anak. Usaha yang dapat dilakukan untuk menurunkan angka kematian balita ini adalah dengan pemberian ASI eksklusif karena berdasarkan penelitian, pemberian ASI eksklusif dapat membantu menurunkan Angka Kesakitan dan Angka Kematian Bayi (AKB), khususnya neonatus (55%-87%). Program ASI eksklusif ini sudah direkomendasikan oleh pemerintah melalui Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 450/MENKES/SK/IV/2004 tentang pemberian Air Susu Ibu (ASI) secara eksklusif. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu menyusui tentang ASI terhadap pemberian ASI Eksklusif di Desa Tajuk Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang, dengan tujuan khusus mengidentifikasi dan menganalisis pengetahuan ibu dalam memberikan ASI di Desa Tajuk Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional study yang dilakukan pada populasi ibu menyusui bayi berumur 0-6 bulan di Desa Tajuk Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang. Metode pengambilan sampel adalah dengan purposive sampling dan jumlah sampel 38 orang. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan tentang ASI Eksklusif dengan tingkat baik dengan 20 responden (53%), cukup dengan 14 responden (37%), kurang dengan 4 responden (10% ) sedangkan pengetahuan tidak baik (0%). Untuk pemberian ASI Eksklusif didapatkan dari 38 responden hanya 7 responden (18%) yang memberikan ASI Eksklusif sedangkan yang tidak memberikan ASI Eksklusif sebanyak 31 responden (82%). Analisa hubungan dengan uji korelasi Spearman Rho menunjukkan p=0,003, p≠0 jadi Ho ditolak artinya terdapat hubungan antara pengetahuan tentang ASI Eksklusif dengan pemberian ASI Eksklusif. Hubungan yang terjadi adalah sedang dengan nilai r=0,474 dan didapatkan bahwa terjadi hubungan yang positif namun dengan nilai korelasi yang termasuk kategori sedang. Dari hasil penelitian ini disarankan kepada ibu menyusui di Desa Tajuk untuk memberikan ASI Eksklusif kepada bayinya serta bagi petugas kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan tentang ASI Eksklusif kepada ibu menyusui di Desa Tajuk melalui penyuluhan kesehatan serta mengaktifkan kegiatan kelas ibu hamil.