Gambaran Status Gizi Ibu Hamil dengan Preeklampsia: Studi Kasus di Kabupaten Kepulauan Aru, Dobo Maluku Tenggara
Main Author: | Manutilaa, Judith Devi |
---|---|
Other Authors: | Tampubolon, Rifatolistia, Probowati, Hapsari |
Format: | Thesis application/pdf |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://repository.uksw.edu//handle/123456789/27426 |
Daftar Isi:
- Latar Belakang: Preeklampsia merupakan suatu sindroma yang terjadi karena kehamilan dimana hipertensi terjadi setelah minggu ke-20 pada wanita yang sebelumnya memiliki tekanan darah normal disertai hipertensi, proteinuaria, edema dan umumnya terjadi pada trimester ketiga kehamilan. Preeklampsia juga merupakan salah satu dari lima penyebab utama kematian ibu sebesar 1 2% di dunia. Tujuan: Penelitian ini dilakukan untuk menggambarkan status gizi ibu hamil dengan preeklampsia di Kabupaten Kepulauan Aru, Dobo Maluku Tenggara. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian mix method yaitu kuantitatif dan kualitatif dengan desain Case Studies. Penelitian kualitatif untuk mengetahui gambaran status gizi ibu hamil dengan preeklampsia, penelitian kuantitatif untuk merekam asupan makan ibu hamil dan pengukuran status gizi dengan preeklampsia. Hasil: Karakterisitik partisipan dengan kejadian preeklampsia adalah usia >27 tahun, pekerjaan sebagai ibu rumah tangga dapat menjadi salah satu pencetus stres yang berisiko meningkatkan kejadian preeklampsia karena stres menyebabkan terjadinya peningkatan tekanan darah, usia kehamilan partisipan terdeteksi mengalami kejadian preeklampsia sejak 20-30 minggu berdasarkan data KIA. Risiko preeklampsia meningkat sebesar dua kali lipat setiap peningkatan berat badan sebesar 5-7 kg, partisipan memiliki peningkatan berat badan berkisar antara 8-25 kg yang menyebabkan risiko terjadinya preeklampsia juga meningkat. tingkat kecukupan kebutuhan ibu hamil yang meliputi kelebihan energi, defisit protein, kelebihan lemak, kekurangan kalsium dan zinc menjadi pendukung dari peningkatan risiko kejadian preeklampsia di Kabupaten Kepulauan Aru, Dobo Maluku Tenggara.
- Background: Preeclampsia is a syndrome that occurs due to pregnancy where hypertension occurs after the 20th week in women who previously had normal blood pressure accompanied by hypertension, proteinuaria, edema and generally occurs in the third trimester of pregnancy. Preeclampsia is also one of the five main causes of maternal mortality by 12% in the world. Objective: This study was conducted to describe the nutritional status of pregnant women with preeclampsia in Aru Islands Regency, Dobo, Southeast Maluku. Methods: This study uses a mix method research method that is quantitative and qualitative with Case Studies design. Qualitative research to determine the nutritional status of pregnant women with preeclampsia, quantitative research to record the intake of pregnant women and the measurement of nutritional status with preeclampsia. Results: Characteristics of participants with preeclampsia are> 27 years of age, work as a housewife can be one of the triggers of stress that is at risk of increasing the incidence of preeclampsia because stress causes an increase in blood pressure. MCH data. The risk of preeclampsia is doubled with every increase in body weight of 5-7 kg, participants have an increase in body weight ranging from 8-25 kg which causes the risk of preeclampsia also increases. the level of adequacy of needs of pregnant women which includes excess energy, protein deficits, excess fat, lack of calcium and zinc is a supporter of the increased risk of preeclampsia in Aru Islands Regency, Dobo, Southeast Maluku.