Peranan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dalam Membentuk Karakter Siswa di SMK Negeri 2 Salatiga

Main Author: Toni, Indra Anggrio
Other Authors: Mediatati, Nani
Format: Thesis application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan FKIP-UKSW , 2020
Subjects:
Online Access: https://repository.uksw.edu/handle/123456789/20329
Daftar Isi:
  • Indra Anggrio Toni “ Peranan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) Dalam Membentuk Karakter Siswa di SMK Negeri 2 Salatiga” Tugas Akhir Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Kristen Satya Wacana. Pembimbing : Dra. Nani Mediatati, M.Pd Salah satu dampak negatif era globalisasi adalah merosotnya karakter siswa sekolah menengah atas, hal ini terlihat dari berbagai pelanggaran yang sering dilakukan siswa seperti membawa bacaan porno, sering membolos, merokok, dan tawuran. Oleh karena itu salah satu usaha sekolah untuk mengatasi masalah tersebut adalah melalui kegiatan OSIS. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peranan organisasi siswa intra sekolah (OSIS) dalam membentuk karakter siswa di SMK Negeri 2 Salatiga, dilihat dari (1)kegiatan/program kerja OSIS yang disusun dan dilaksanakan, (2)karakter siswa yang dibentuk melalui kegiatan-kegiatan OSIS, (3)keberhasilan pelaksanaan kegiatan OSIS dalam membentuk karakter siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Subjek penelitian meliputi pengurus OSIS (ketua dan anggota pengurus), pembina OSIS dan siswa-siswi yang menjadi anggota OSIS. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) ada 4 kegiatan/program OSIS yang meliputi classmeting, musyawrah perwakilan, masa perkenalan lingkungan sekolah, dan latihan dasar kepemimpinan, (2) karakter yang dibentuk melalui 4 kegiatan/program tersebut adalah disiplin, percaya diri, bertanggung jawab, saling menghargai, demokrasi, peduli, kristis, berjiwa pemimpin, (3) pelaksanaan kegiatan berjalan dengan baik dan berhasil merubah karakter siswa yang semula kurang disiplin menjadi disiplin, lebih tertip, bertanggung jawab mengerjakan tugas, lebih peduli terhadap teman, lebih kritis dan percaya diri dalam menyatakan pendapat di depan kelas maupun di depan umum, mampu bekerjasama dengan baik dan hormat kepada guru.