Tiwah dalam Aspek Sosial dan Ekonomi Masyarakat Dayak Tomun Lamandau

Main Author: Putri Hayam Dey, Nina
Format: Thesis application/pdf
Terbitan: Program Studi Sosiologi FISKOM-UKSW , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/2005
Daftar Isi:
  • Lembar Pengesahan tidak disertai tanda tangan dosen pembimbing
  • Skripsi ini merupakan bentuk dari ekspresi penulis terhadap kebudayaan Dayak khususnya budaya Tiwah, karena banyak sekali penulis yang meneliti tentang Tiwah dalam aspek budaya maka penulis tertarik untuk melihat Tiwah dalam aspek yang berbeda. Tujuan dari penulisan penelitian ini adalah mendiskripsikan upacara Tiwah dalam aspek sosial dan ekonomi masyarakat Dayak Tomun Lamandau. Metode yang digunakan dalam penulisan penelitian ini adalah dengan menggunakan jenis penelitian deskriptif, pendekatan kualitatif, proses pengumpulan datanya adalah dengan menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Teori yang digunakan adalah teori aspek social (sistem kekerabatan, status sosial dan stratifikasi sosial; tingkatan kekayaan, tingkatan menurut kekuatan ekonomi, tingkat pendidikan dan tingkat status sosial) dan aspek ekonomi (faktor pendapatan; pemasukan, pengeluaran, tabungan, pinjaman dan bantuan, pekerjaan). Hasil penelitian yang diperoleh yaitu: Pertama, secara sosial budaya Tiwah menampakan diri sebagai serangkaian kegiatan upacara, ritus-ritus dan ritual simbolik dengan seperangkat makna-makna sebagaimana terpendam dalam pikiran masyarakat beserta keyakinannya untuk memuaskan kebutuhan rohani mereka. Dua, secara social ekonomi Tiwah merupakan serangkaian kegiatan pesta pora yang memuaskan kebutuhan jasmani masyarakat yang memerlukan biaya yang besar dalam bentuk jutaan rupiah.
  • Tiwah, because there were many writers had conducted researches about Tiwah on itâ€TMs cultural aspeat the writer was interested to perceive Tiwah from different aspeat. The purpose of this research is to describe Tiwah seen from the Socio-economic aspect of Dayak Tomun Lamandau. The methods of this research was descriptive, qualitative approach, the data collection was done by observing, interviewing and documenting. The theoris used were social aspect theory (kinship system, social status and social stratification, wealthiness, economic power level, education and social status level) and economic aspect (earning factor, income, outcome, saving loan and embodiment, oceupation). The results of this research were: Firstly, socially Tiwah was a series of ceremonial dead, rites and a set of meaning full sombolic ritual as planted on the societyâ€TMs mind together with their beliefs to satisfy their spiritual needs. Secondly, socioeconomically Tiwah was a series of revalry in where the society satisfy their physical needs which requires huge cost of millions rupiahs.
  • Suwartiningsih, Sri
  • Purnomo,, Daru