Studi Kontekstual Teologis terhadap Penggunaan Nira Pohon Tuak (Lontar), Marungga dan Sambal dalam Perjamuan Kudus di Jemaat Imanuel Ndau di Rote
Main Author: | Kore, Oktavelani Mariana |
---|---|
Other Authors: | Timo, Ebenhaizer I Nuban, Koan, Cindy Quartyamina |
Format: | Thesis application/pdf |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Program Studi Teologi FTEO-UKSW
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uksw.edu/handle/123456789/16989 |
Daftar Isi:
- Ide penelitian yang muncul dari tulisan ini ialah Penggunaan Nira Pohon Tuak (Lontar), Marungga dan Sambal dalam Perjamuan Kudus di Jemaat Imanuel Ndau di Rote. Pertanyaan yang diberikan bertujuan untuk menggali apa yang jemaat pahami, maknai dan rasakan ketika mengikuti Perjamuan Kudus dengan menggunakan nira pohon tuak, marungga serta sambal. Adapun tujuan saya menulis tentang ini adalah untuk memberikan suatu pengalaman berteologi secara kontekstual, terutama bagi jemaat-jemaat yang bernaung di bawah sinode GMIT. Ini adalah suatu langkah pencerahan bagi pembaca, bahwa tradisi Kekristenan yang tumbuh di Indonesia sebenarnya harus disikapi dengan kritis. Sebab ini berdampak pada doktrin dan dogma yang berkembang dalam gereja-gereja Kristen di Indonesia. AS James dan Whitehead menegaskan bahwa tradisi alkitabiah sebenarnya berakar dari konteks jemaat mula-mula. Tradisi yang terbesar dan paling mendasar yakni Alkitab memiliki keberagaman yang sangat dominan, baik itu tradisi lisan maupun tulisan. GMIT Imanuel Ndau secara teori, sebenarnya belum memahami teologi kontekstual, tetapi masih berupaya memahami teologi kontekstual. Penelitian ini bertempat di NTT, tepatnya di Gereja Imanuel Ndau, desa Tualima, Rote Barat Laut. Metode penelitian yang dilakukan adalah dengan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data akan dilakukan dengan cara melakukan penelitian secara literatur dan melalui observasi di jemaat. Data yang diperoleh dianalisa dengan metode analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data berupa wawancara dengan jenis wawancara terbuka. Pertanyaan akan dikemukakan dengan tidak terencana tetapi terfokus.