Upaya Peningkatan Keterampilan Menulis Melalui Pendekatan Inkuiri Siswa Kelas 5 SD Negeri Sidoluhur 02 Pati Semester 1 Tahun Pelajaran 2016/2017
Main Author: | Masrini |
---|---|
Other Authors: | Wardani, Naniek Sulistya |
Format: | Thesis application/pdf |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar PSKGDJ FKIP-UKSW
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uksw.edu/handle/123456789/15237 |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui apakah peningkatan hasil belajar Bahasa Indonesia dapat diupayakan melalui model pembelajaran pendekatan inkuiri siswa kelas 5 semester I tahun pelajaran 2016/2017. Jenis penelitian ini yaitu penelitian tindakan kelas (PTK) dengan model spiral dari C. Kemmis dan Mc. Taggart. Tahapan-tahapan yang dilakukan meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan dan observasi serta refleksi. Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus. Tiap siklus terdiri dari 2 pertemuan. Variabel penelitian ini menggunakan 2 variabel, yaitu pendekatan inkuiri dan keterampilan menulis. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes unjuk kerja dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif untuk menganalisis hasil observasi dan catatan lapangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keterampilan menulis siswa kelas 5 SD Negeri Sidoluhur 02 Pati semester I tahun pelajaran 2016/2017 dapat diupayakan melalui pendekatan inkuiri terbukti. Hal ini nampak pada perbandingan hasil belajar Bahasa Indonesia dengan KD 3.9 Mencermati penggunaan kalimat efektif dan ejaan dalam surat undangan ulang tahun dan KD 4.9 Membuat surat undangan ulang tahun, dengan kalimat efektif dan memperhatikan penggunaan ejaan berdasarkan ketuntasan (1) ketuntasan antara pra siklus : siklus 1 : siklus 2 adalah 23% : 62% : 100%; (2) skor maksimal pra siklus : siklus 1: siklus 2 adalah 80: 90: 93; (3) skor minimal pra siklus : siklus 1 : siklus 2 adalah 55 : 65 : 80; (4) skor ratar-rata pra siklus : siklus 1 : siklus 2 adalah 65,38 : 78,76 : 84,92. Penelitian ini dikatakan berhasil, karena telah memenuhi indikator kinerja yaitu 62% dari seluruh siswa mencapai hasil belajar Bahasa Indonesia berdasarkan ketuntasan pada siklus 1 dan pada siklus 2 seluruh siswa 100% telah mencapai hasil belajar Bahasa Indonesia berdasarkan ketuntasan dengan KKM ≥ 80. Berdasarkan hasil penelitian, disarankan kepada guru untuk mendesain pembelajaran dengan memilih model pembelajaran dengan pendekatan inkuiri dalam pembelajaran Bahasa Indonesia dan melakukan pengukuran yang meliputi aspek kognitif dan aspek psikomotorik, sehingga hasil belajar keterampilan menulis siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di kelas 5 meningkat.