Deskripsi Kemampuan Penalaran Matematis Siswa SMP dalam Menyelesaikan Faktorisasi Aljabar

Main Author: Nugraheni, Wulansari
Other Authors: Mampouw, Helti Lygia
Format: Thesis application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Program Studi Pendidikan Matematika FKIP-UKSW , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/14565
Daftar Isi:
  • Penalaran matematis adalah keterampilan dasar dari matematika yang diperlukan untuk beberapa tujuan, untuk memahami konsep matematika, menggunakan ide-ide matematika dan prosedur fleksibel, dan untuk merekonstruksi pemahaman matematika. Kemampuan penalaran matematis siswa dapat diidentifikasi menggunakan materi faktorisasi aljabar yang meliputi pemfaktoran dengan sifaf distributif, pemfaktoran selisih dua kuadrat, pemfaktoran bentuk x^2+2xy+y^2 dan x^2-2xy+y^2, pemfaktoran bentuk ax^2+bx+c dengan a=1, dan pemfaktoran bentuk ax^2+bx+c dengan a≠1. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan penalaran matematis siswa SMP dalam menyelesaikan faktorisasi aljabar. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif di mana subjek penelitian terdiri dari 3 siswa kelas VIII SMP yang sudah pernah belajar faktorisasi aljabar, masing-masing 1 siswa berkemampuan matematika tinggi, 1 siswa berkemampuan matematika sedang dan 1 siswa berkemampuan matematika rendah. Ditemukan bahwa subjek berkemampuan matematika tinggi dan sedang dapat mengajukan dugaan, melakukan manipulasi matematika, menarik kesimpulan, menyusun bukti, memberikan alasan atau bukti terhadap kebenaran solusi, menarik kesimpulan dari pernyataan, memeriksa kesahihan argumen, memenemukan pola atau sifat dari gejala matematis untuk membuat generalisasi. Sedangkan subjek berkemampuan matematika rendah dapat mengajukan dugaan, melakukan manipulasi matematika, menarik kesimpulan; menyusun bukti; memberikan alasan atau bukti terhadap kebenaran solusi dan menarik kesimpulan dari pernyataan. Hasil tersebut menunjukan adanya perbedaan kemampuan penalaran matematis siswa pada level pendidikan yang sama. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi acuan untuk mengembangkan kemampuan penalaran matematis siswa sesuai kemampuan yang dimiliki.