Upaya Meningkatan Hasil Belajar Pkn Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match Siswa Kelas IV SD Negeri Kutowinangun 04 Semester II Tahun Pelajaran 2015/2016

Main Author: Yogo, Anton Dwi
Other Authors: Nusarastriya, Yosaphat Haris
Format: Thesis application/pdf
Bahasa: ind
Terbitan: Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP-UKSW , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.uksw.edu/handle/123456789/11055
Daftar Isi:
  • Latar belakang masalah dalam penilitian ini adalah ketuntasan hasil belajar siswa yang belum meningkat pada mata pelajaran Pkn pada siswa kelas IV SD Negeri Kutowinangun 04. Metode pembelajaran yang digunakan adalah metode ceramah. Guru sudah berupaya untuk meningkatkan hasil belajar. Tetapi dalam proses pembelajaran siswa kurang aktif dan semangat dalam mengikuti proses pembelajaran. Sehingga dilakukan penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan ketuntasan hasil belajar PKn menggunakan model pembelaaran kooperatif tipe Make A Match dan mengaplikasikan langkah – langkah model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match siswa dapat meningkat hasil belajarnya khususnya pada mata pelajaran PKn. Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan siswa kelas IV SD Negeri Kutowinangun 04 sebagai subjek penelitian. Tehnik yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan data yaitu berupa tes, observasi dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data berupa soal tes dan lembar observasi. Teknik analisis data yaitu data-data berupa angka atau data kuantitatif. Pelaksanaannya dilakukan melalui model pembelajaran Make A Match pada mata pelajaran PKn. Berdasarkan tujuan di atas, dapat dituliskan hipotesis penelitian sebagai berikut: dengan menggunakan pembelajaran Make A Match pada mata pelajaran Pkn, terjadi peningkatan persentasi siswa tuntas KKM 70 . Pelaksanaan dalam dua siklus yang pada masing-masing siklus terdapat tiga kali pertemuan. Pada setiap siklus dilakukan perencanaan, pelaksanaan dan observasi serta refleksi. Data yang diperoleh dari hasil belajar siswa didapatkan melalui test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa yang ditunjukkan dengan adanya persentase siswa tuntas KKM 70. Dari ketuntasan Pra Siklus sebesar 32 % dengan jumlah 8 siswa dan yang tidak tuntas sebesar 68% dengan jumlah 17 siswa. Pada Siklus I terjadi peningkatan ketuntasan sebesar 64% dengan jumlah 16 siswa, selanjutnya yang tidak tuntas sebesar 36% yang berjumlah 9 siswa. Pada Siklus II mengalami peningkatan ketuntasan hasil belajar yang cukup tinggi sebesar 92% dengan jumlah 23 siswa. Dan siswa yang tidak tuntas 8% dengan jumlah sebanyak 2 siswa. Berdasarkan hasil penelitian diatas model pembelajaran kooperatif tipe Maka A Match dapat meningkatkan ketuntasan hasil belajar siswa khususnya pada mata pelajaran PKn.