Antiretroviral Therapy on HIV/AIDS Patients in Dr. M. Djamil Hospital Padang: Socio-demographic Profile and Drug Evaluation
Main Authors: | Yuliandra, Yori, Nosa, Ulfa Syafli, Raveinal, Raveinal, Almasdy, Dedy |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fakultas Farmasi Universitas Andalas
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://jsfk.ffarmasi.unand.ac.id/index.php/jsfk/article/view/173 http://jsfk.ffarmasi.unand.ac.id/index.php/jsfk/article/view/173/111 |
Daftar Isi:
- The objective of this study was to explore the socio-demographic characteristics of HIV/AIDS patients and to evaluate the appropriateness of antiretroviral drugs use. The study was a descriptive-evaluative with quantitative and qualitative methods using retrospective data within 2015 from Dr. M. Djamil Hospital, Padang, West Sumatra, Indonesia. Medical records of HIV/AIDS patients in both sexes aged 18-65 were included. The socio-demographic profiles were examined, while the appropriateness of drug use was evaluated and compared with standard treatment of the hospital. A number of 89 out of 136 medical records were included, with 76,40% men counted. Patients were mostly at the age range of 26-35 years old (41.57%), dominated with married men/women (58.43%) and those who were senior high school-graduated (56.18%). Private employees and housewife were among the highest percentage (19.10% each). The transmission of the disease was mostly acquired through sexual intercourse (61.80%), mostly with sex workers (38.33%). Evaluation on the drug use showed that the antiretroviral drugs were used in 100% of appropriateness of indication and dose, while only 97.76% of the patients received appropriate drug selection. The study also revealed that 10.11% of the patients had potential drug interaction. The antiretroviral treatment requires the appropriate drug selection to improve the efficacy. Clinical pharmacists are encouraged to participate in the antiretroviral therapy for HIV/AIDS patients..
- Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji karakteristik sosiodemografi pasien HIV/AIDS dan mengevaluasi penggunaan obat antiretroviral pada pasien tersebut. Penelitian ini bersifat deskriptif-evaluatif dengan metode kuantitatif dan kualitatif dengan menggunakan data retrospektif pada tahun 2015 di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Data diperoleh dari rekam medik dengan kriteria: pasien HIV/AIDS laki-laki dan perempuan; berusia 18-65 tahun; dan menggunakan obat antiretroviral. Profil sosiodemografi dianalisis sercara deskriptif, sementara kesesuaian penggunaan obat dievaluasi dan dibandingkan dengan standar pengobatan. Dari 136 rekam medik pasien yang diambil, 89 diantaranya memenuhi kriteria, dimana 76,40% merupakan pasien laki-laki. Pasien kebanyakan berusia antara 26-35 tahun (41,57%), didominasi oleh pasien yang menikah (58,43%) dan mereka yang berpendidikan SMA (56,18%). Pegawai swasta dan ibu rumah tangga merupakan jenis pekerjaan dengan persentase tertinggi (masing-masing 19,10%). Penyakit ini sebagian besar diperoleh melalui hubungan seksual (61,80%) dengan PSK (Pekerja Seks Komersial) sebagai partner seks yang paling dominan (38,33%). Evaluasi penggunaan obat menunjukkan bahwa obat antiretroviral digunakan dengan 100% kesesuaian indikasi dan dosis, sementara hanya 97,76% pasien yang menerima pemberian obat yang sesuai. Studi tersebut juga mengungkapkan bahwa 10,11% pasien memiliki potensi terjadinya interaksi obat. Pengobatan antiretroviral memerlukan pemilihan obat yang tepat untuk meningkatkan efikasi. Apoteker dianjurkan untuk ikut berpartisipasi dalam pengobatan pasien HIV/AIDS.