Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan ketrampilan guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn materi bentuk-bentuk keputusan bersama dengan cara menerapkan model pembelajaran Student Team Achievement Divinision berbantu media monopoli di SD Negeri Karangmulyo. Model Pembelajaran Student Team Achievement Divisionmerupakan model pembelajaran yang terdiri atas lima komponen utama yaitu presentasi kelas, tim, kuis, skor kemajuan individual, rekognisi tim. Hasil belajar adalah perubahan perilaku siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya dimana perubahan itu meliputi nilai-nilai, apresiasi, dan perilaku dalam domain kognitif atau pengetahuan, domain afektif atau sikap dan domain psikomotorik. Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah meningkatnya ketrampilan guru, aktivitas belajar siswa dan hasil belajar PKn melalui penerapan model pembelajaran Student Team Achievementberbantu media monopoli. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di SD Negeri Karangmulyo dengan subjek penelitian guru dan 25 siswa yang berlangsung selama dua siklus dan masing-masing siklus terdiri dari dua pertemuan. Variabel bebas pada penelitian ini adalah model pembelajaran Student Team Achievement Divisionberbantu media monopoli sedangkan variabel terikatnya adalah hasil belajar PKn. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, tes dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa model pembelajaran student team achievement division berbantu media monopoli dapat meningkatkan pembelajaran PKn. Presentase rata-rata keterampilan guru pada siklus I yaitu 76,4% (baik) dan pada siklus II meningkat menjadi 87,14% (sangat baik). Presentase rata-rata aktivitas belajar aspek afektif pada siklus I adalah 70,85% (baik) dan meningkat pada siklus II menjadi 77,85% (baik). Presentase aktivitas belajar aspek psikomotorikpada siklus I adalah 72,3% (baik) dan meningkat pada siklus II menjadi 81,9% (baik). Presentase ketuntasan klasikal hasil belajar prasiklus yaitu 32% (kurang) kemudian setelah dilakukan tindakan siklus I meningkat menjadi 76% (baik) dan meningkat kembali pada siklus II menjadi 84% (baik). Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada kelas V di SD Negeri Karangmulyo dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran student team achievement division berbantu media monopoli dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran PKn.