Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian ini adalah: 1.Mendeskripsikan peningkatan konformitas teman sebaya melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama pada siswa di kelas XI MIPA 3 SMA 1 Bae Kudus sebelum dan sesudah pelaksanaan layanan. 2.Bagaimana pelaksanaan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama untuk meningkatkan konformitas teman sebaya di kelas XI MIPA 3 SMA 1 Bae Kudus Tahun Pelajaran 2016/2017. Konformitas adalah sejumlah orang dalam kelompok mengatakan atau melakukan sesuatu, ada kecenderungan para anggota untuk mengatakan dan melakukan hal yang sama. Layanan bimbingan kelompok adalah suatu kegiatan pemberian layanan bimbingan dan konseling yang dilakukan oleh konselor melalui dinamika kelompok, untuk membahas suatu hal yang berguna bagi pengembangan pribadi, dalam hal ini terkait dengan masalah konformitas dalam hubungan sosial.teknik sosiodrama merupakan teknik yang membantu menyelesaikan persoalan-persoalan yang dapat timbul dalam pergaulan dengan orang lain, termasuk konflik yang sering dialami dalam pergaulan sosial dengan menggunakan kegiatan bermain peran. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling. Subjek yang diteliti adalah siswa kelas XI MIPA 3, sebanyak 8 siswa yang konformitasnya rendah. Analisis data dilakukan dengan analisis data kuantitatif dengan diperkuat oleh data kualitatif diskriptif agar diperoleh simpulan penelitian yang lebih kuat. Hasil penelitian pra siklus konformitas teman sebaya menunjukkan persentase 29,6,1% dalam kategori sangat kurang (SK). Siklus I pertemuan 1 persentase 42,8% dalam kategori kurang (K), siklus I pertemuan 2 persentase 55% % dalam kategori cukup (C), siklus I pertemuan 3 persentase 58% dalam kategori cukup (C), siklus II pertemuan 1 persentase 68%% dalam kategori baik (B), siklus II pertemuan 2 persentase 93% dalam kategori sangat baik (SB), siklus II pertemuan 3 persentase 95% dalam kategori sangat baik (SB). Hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa peningkatan konformitas teman sebaya melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama diperoleh dari 8 siswa dari pra siklus ke siklus I dan siklus II memperlihatkan bahwa mengalami peningkatan. Jadi peningkatan peningkatan konformitas teman sebaya melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama 30% dari 58% menjadi 88%. Dengan demikian penelitian tindakan bimbingan dan konseling dapat disimpulkan bahwa hipotesis siswa yang menyatakan “Peningkatan Konformitas Teman Sebaya Melalui Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Teknik Sosiodrama Di Sma Negeri 1 Bae”. Dapat diterima karena telah mencapai indikator keberhasilan.