PENINGKATAN HASIL BELAJAR Pkn MELALUI MODEL ROLE PLAYING BERBASIS KARAKTER DEMOKRATIS DAN DISIPLIN PADA SISWA KELAS V SDN 1 MEJOBO KUDUS
| Main Author: | SARI, DESYANA FAJAR |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed application/pdf |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umk.ac.id/7888/1/Hal._Judul.pdf http://eprints.umk.ac.id/7888/2/BAB_I.pdf http://eprints.umk.ac.id/7888/3/BAB_II.pdf http://eprints.umk.ac.id/7888/4/BAB_III.pdf http://eprints.umk.ac.id/7888/5/BAB_IV.pdf http://eprints.umk.ac.id/7888/6/BAB_V.pdf http://eprints.umk.ac.id/7888/7/BAB_VI.pdf http://eprints.umk.ac.id/7888/8/Daftar_Pustaka.pdf http://eprints.umk.ac.id/7888/9/Lampiran.pdf http://eprints.umk.ac.id http://eprints.umk.ac.id/7888/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan guru, aktivitas siswa dan peningkatan hasil belajar PKn materi keputusan bersama melalui penerapan modelrole playingberbasis karakter demokratis dan disiplin. Model pembelajaran role playing adalah suatu cara mengeksplorasi materi pelajaran dengan cara bermain peran yang melibatkan dua siswa atau lebih tentang suatu topik, sehingga siswa lebih mudah memahami dan mengingat materi yang telah diperankan serta menumbuhkan karakter siswa. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas V SDN I Mejobo Kudus dengan subjek penelitian 30 siswa. Penelitian ini berlangsung selama dua siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran role playing, sedangkan variabel terikatnya adalah hasil belajar siswa kelas V mata pelajaran PKn. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Analisis data yang digunakan adalah kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan model role playing dapat meningkatkan keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran pada siklus I ke siklus II dari presentase 69,17% (baik) menjadi 84,58% (baik). Aktivitas siswa pada siklus I ke siklus II meningkat dari presentase 65,17% (baik) menjadi 78,25% (baik). Hasil belajar pada ranah kognitif meningkat dilihat pada siklus I ke siklus II yaitu dari 66,67% (baik) menjadi 76,67% (baik), pada ranah afektif juga meningkat dilihat pada siklus I ke siklus II yaitu dari 71,42% (baik) menjadi 82,00% (baik), ranah psikomotorik juga meningkat dilihat pada siklus I ke siklus II yaitu dari 70,17% (baik) menjadi 80,83% (baik). Karakter demokratis siswa meningkat pada siklus I ke siklus II yaitu dari 70,33% (baik) menjadi 82,17% (baik), karakter disiplin siswa juga meningkat pada siklus I ke siklus II yaitu dari 71,00% (baik) menjadi 84,93% (baik). Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas, dapat disimpulkan bahwa melalui penerapan model role playing berbasis karakter demokratis dan disiplin dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa, hasil belajar siswa pada ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik, serta karakter demokratis dan disiplin pada pelajaran PKn materi keputusan bersama kelas V SDN 1 Mejobo Kudus.