Daftar Isi:
  • Bahasa Inggris adalah bahasa Internasional yang digunakan diberbagai Negara di Dunia dan memegang peranan penting dalam kemajuan teknologi diberbagai sector khususnya bidang pendidikan. Menyadari pentingnya bahasa inggris, pemerintah Indonesia mengharuskan untuk mengajarkan bahasa inggris sejak tingkat SMP sampai jenjang universitas. Para siswa diharapkan untuk menguasai empat ketrampilan. Diantaranya adalah keterampilan mendengarkan, membaca, berbicara, dan menulis. Membaca adalah proses mengerti dan memahami suatu isi dari sebuah teks. Sementara itu, siswa kelas delapan SMP N 1 Pucakawangi Pati pada tahun ajaran 2013/2014 masih mengalami kesulitan dalam memahami teks bahasa inggris mereka juga merasa bosan ketika harus melakukan kegiatan yang sama disetiap pertemuan. LRD (mendengarkan membaca diskusi) adalah salah satu strategy yang bisa digunakan untuk mengatasi permasalah membaca. LRD bisa meningkatkan pemahaman membaca siswa dan memotivasi siswa untuk belajar, karena LRD (mendengarkan membaca diskusi) membantu siswa memahami teks bahasa inggris dengan mudah. Oleh karena itu, saya menggunakan LRD (mendengarkan membaca diskusi) didalam pengajaran membaca teks bahasa inggris. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan yang signifikan dari pemahaman membaca siswa kelas delapan SMP N 1 Pucakwangi Pati pada tahun ajaran 2013/2014 sebelum dan sesudah diajar dengan menggunakan LRD (mendengarkan membaca diskusi). Dalam penelitian ini, saya menggunakan penelitian kuasi-eksperiment sebagai rancangan penelitian. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas delapan SMP N 1 Pucakwangi Pati pada tahun ajaran 2013/2014. Sample penelitian ini adalah siswa kelas delapan A dengan jumlah siswa 27 orang. Instrument penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes (pilihan ganda sebanyak 40 soal) melalui tes awal dan tes akhir. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan bahwa nilai t (obtained) atau 〖(t〗_0) adalah 17.9. dalam tingkat signifikan (α) = 0.05 dan degree of freedom (df) = N-1 = 27-1 = 26, t (critical) adalah ± 2.056, jadi kesimpulannya adalah t (obtained) atau 〖(t〗_0) lebih tinggi daripada t (critical) atau (t_t) dan hal tersebut menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan dari kemampuan membaca siswa kelas delapan SMP N 1 Pucakwangi Pati pada tahun ajaran 2013/2014 sebelum dan sesudah diajarkan dengan menggunakan LRD (mendengar membaca diskusi). Berdasarkan hasil dari penelitian ini, saya menyimpilkan bahwa LRD (Mendengarkan Membaca Diskusi) sesuain dalam pengajaran pemahaman membaca kelas delapan SMP N 1 Pucakwangi Pati pada tahun ajaran 2013/2014. Bagi guru bahasa inggris dan peneliti lain, LRD (Mendengarkan Membaca Diskusi) dapat diterapkan sebagai strategy lain dalam proses belajar mengajar.