PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) PADA SISWA KELAS IV SD 02 JEPANG PAKIS KECAMATAN JATI KABUPATEN KUDUS

Main Author: OCTALIA, RIZA
Format: Bachelors NonPeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://eprints.umk.ac.id/2169/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
http://eprints.umk.ac.id/2169/2/BAB_I.pdf
http://eprints.umk.ac.id/2169/3/BAB_II.pdf
http://eprints.umk.ac.id/2169/4/BAB_III.pdf
http://eprints.umk.ac.id/2169/5/BAB_IV.pdf
http://eprints.umk.ac.id/2169/6/BAB_V.pdf
http://eprints.umk.ac.id/2169/7/BAB_VI.pdf
http://eprints.umk.ac.id/2169/8/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
http://eprints.umk.ac.id/2169/9/LAMPIRAN.pdf
http://eprints.umk.ac.id/2169/
Daftar Isi:
  • Hasil pengamatan pada siswa SD 02 Jepang Pakis Kecamatan Jati Kabupaten Kudus, menunjukkan bahwa hasil belajar IPS rendah dikarenakan pembelajaran yang digunakan bersifat berpusat pada guru (teacher oriented). Untuk meningkatkan hasil belajar diperlukan strategi pembelajaran yang tepat, salah satunya dengan menerapkan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD). Rumusan masalah dalam penelitian ini: 1).Bagaimanakah pelaksanaan pembelajaran IPS dengan materi koperasi dengan menerapkan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD)? 2). Hasil belajar pembelajaran IPS materi koperasi? Tujuan penelitian ini adalah 1). Mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran IPS materi koperasi dengan menggunakan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD). 2). Mendiskripsikan model pembelajaran untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dengan penerapan model Student Teams Achievement Division (STAD). Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini mengacu pada model Kemmis dan Mc Taggart. Langkah PTK ini meliputi dua siklus, setiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian berjumlah 21 siswa. Instrumen dalam observasi yang digunakan metode observasi, wawancara, dan tes. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menggunakan model pembelajaran STAD (Student Teams Achievment Divisions menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar pada mata pelajaran IPS materi koperasi pada siswa kelas IV SD 02 Jepang Pakis. Hasil analisa data ketuntasan aspek kognitif diperoleh pra siklus sebesar 43% nilai terendah 40 dan nilai tertinggi 87 , selanjutnya siklus I sebesar 71,42% nilai terendah 51,5 dan nilai tertinggi 87,5 dan siklus II mengalami ketuntasan sebesar 100% nilai terendah 75,5 dan nilai tertinggi 100. Aspek afektif siklus I sebesar 70,24% kategori tinggi, selanjutnya siklus II sebesar 81,19% kategori sangat tinggi. Aspek psikomotor siklus I sebesar 75,89% dengan kategori tinggi dan siklus II sebesar 82,44% dengan kategori sangat tinggi. Pengelolaan pembelajaran guru dalam menerapkan model pembelajaran Student Teams Achievement Division (STAD) dengan prosentase 72,91% kategori pembelajaran baik dan pada siklus II pengelolaan pembelajaran sebesar 85,42% kategori sangat baik. Simpulan dari hasil penelitian yaitu hasil belajar IPS materi koperasi di SD 02 Jepang Pakis menggunakan model pembelajaran STAD (Student Teams Achievment Divisions) dapat meningkatkan hasil belajar.