Daftar Isi:
  • Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai pada seluruh Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Pati diantaranya adalah meliputi motivasi, kepuasan kerja dan iklim organisasi.Salah satu permasalahan yang perlu mendapat perhatian pertama dalam upaya untuk meningkatkan kinerja pegawai adalah motivasi kerja pegawai yang dimiliki masing-masing pegawai.Selain motivasi faktor kepuasan kerja juga merupakan salah satu faktor yang bisa mempengaruhi kinerja seorang pegawai.Permasalahan yang terjadi pada Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Pati sehubungan dengan iklim organisasi tercermin dalam kurangnya keramahan, baik dari personil secara keseluruhan maupun situasi instansi, rendahnya tanggung jawab. Perumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian adalah(1) bagaimana pengaruh motivasi, kepuasan kerja dan iklim organisasi secara parsial terhadap kinerja karyawan pada Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Pati ? dan (2) bagaimana pengaruh motivasi, kepuasan kerja dan iklim organisasi secara berganda terhadap kinerja karyawan pada Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Pati? Adapun tujuan dari penelitian adalah (1) untuk menganalisis pengaruh motivasi, kepuasan kerja dan iklim organisasi secara parsial terhadap kinerja karyawan pada Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Pati dan (2) untuk menganalisis pengaruh motivasi, kepuasan kerja dan iklim organisasi secara berganda terhadap kinerja karyawan pada Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Pati. Metode penelitian yang digunakan adalah metode analisis kuantitatif dengan hasil penelitian sebagai berikut : 1. Secara parsial variabel motivasi, kepuasan kerja dan iklim organisasi terbukti memiliki pengaruh terhadap variabel kinerja. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil uji hipotesis yang menunjukkan bahwa nilai t hitung masing – masing variabel motivasi, kepuasan kerja dan iklim organisasi = 8,578; 4,191; 9,526 ternyata lebih besar dari t tabel = 1,658. 2. Secara berganda motivasi, kepuasan kerja dan iklim organisasi terbukti memiliki pengaruh terhadap variabel kinerja. Hal ini dapat dibuktikan dari hasil uji hipotesis yang menunjukkan bahwa nilai F hitung = 68,895 ternyata lebih besar dari F tabel = 2,70.