Pengaruh lama waktu perendaman dan konsentrasi iba (indole butyric acid) terhadap pertumbuhan bibit jahe merah (zingiber officinale var. Rubrum)
| Main Author: | Merliyoga, Orisa |
|---|---|
| Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2022
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umk.ac.id/18151/1/HAL%20JUDUL.pdf http://eprints.umk.ac.id/18151/2/BAB%20I.pdf http://eprints.umk.ac.id/18151/3/BAB%20II.pdf http://eprints.umk.ac.id/18151/4/BAB%20III.pdf http://eprints.umk.ac.id/18151/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.umk.ac.id/18151/6/BAB%20V.pdf http://eprints.umk.ac.id/18151/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.umk.ac.id/18151/8/LAMPIRAN.pdf http://eprints.umk.ac.id/18151/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Lama Waktu Perendaman dan Konsentrasi IBA (Indole Butyric Acid) terhadap Pertumbuhan Bibit Jahe Merah (Zingiber officinale var. Rubrum). Penelitian ini telah dilaksanakan di Lahan Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus pada ketinggian tempat 17 m diatas permukaan laut (dpl), pada jenis tanah Alluvial. Penelitian ini dilaksanakan pada 7 April sampai 2 Juni 2022. Penelitian ini menggunakan metode percobaan faktorial berdasar pada Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) yang terdiri atas dua faktor sebagai perlakuan dan tiga kali ulangan sebagai blok. Faktor pertama adalah lama waktu perendaman IBA (L) yang terdiri dari tiga aras, yaitu L1 (satu jam), L2 (dua jam) dan L3 (tiga jam). Adapun faktor kedua yaitu konsentrasi yang terdiri dari empat aras, yaitu K0 (air aquades/tanpa IBA), K1 (150 ppm), K2 (300 ppm) dan K3 (450 ppm). Sehingga dari dua faktor tersebut diperoleh 12 kombinasi perlakuan. Hasil akhir penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan lama waktu perendaman IBA berpengaruh terhadap parameter pengamatan tinggi tunas umur enam dan delapan minggu setelah tanam dan diameter tunas umur empat, enam dan delapan minggu setelah tanam, namun tidak berpengaruh terhadap parameter pengamatan lainnya. Perlakuan konsentrasi IBA berpengaruh terhadap parameter pengamatan indeks vigor, waktu bertunas, jumlah tunas umur dua dan delapan minggu setelah tanam, tinggi tunas umur dua, empat, enam dan delapan minggu setelah tanam, diameter tunas umur empat, enam dan delapan minggu setelah tanam dan jumlah rimpang. Terdapat interaksi antara perlakuan lama waktu perendaman IBA dan konsentrasi IBA pada parameter tinggi tunas umur enam dan delapan minggu setelah tanam dan diameter tunas umur empat, enam dan delapan minggu setelah tanam.