Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris hubungan antara efikasi diri dan regulasi emosi dengan resiliensi pada perawat RS Mardirahayu Kudus. Populasi dalam penelitian ini adalah perawat RS Mardirahayu Kudus, sedangkan teknik pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling berjumlah 100 subjek. Alat pengumpul data adalah skala resiliensi, skala efikasi diri dan skala regulasi emosi dengan empat alternatif jawaban. Adapun metode analisis data yang digunakan adalah regresi dua prediktor (hipotesis mayor).Hasil hipotesis mayor diperoleh koefisien rx12y sebesar 0,702 dengan p 0,000 (p < 0,001) yang artinya ada hubungan yang sangat signifikan antara efikasi diri dan regulasi emosi dengan resiliensi dengan sumbangan efektif sebesar 49,3% sehingga hipotesis mayor diterima.Hasil hipotesis minor 1 dinyatakan diterima karena besarnya koefisien antara rx1y sebesar 0,613 dengan tingkat signifikansi p sebesar 0,000 (p<0,01) artinya terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara efikasi diri dengan resiliensi dengan sumbangan efektif 37,5%. Hipotesis minor 2 juga dinyatakan diterima karena menunjukkan besarnya koefisien antara rx2y sebesar 0,636 dengan signifikansi p sebesar 0,000 (p<0,01) sehingga terdapat hubungan positif yang sangat signifikan antara regulasi emosi dengan resiliensi serta memiliki sumbangan efektif sebesar 40,4%.