Daftar Isi:
  • Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh tempat penyimpanan dan suhu terhadap viabilitas dan vigor benih kawista (Feronia limonia (L.) Swingle). Penelitian dilakukan di Laboratorium Agronomi dan Laboratorium Produksi Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus mulai bulan Juli sampai dengan bulan Desember 2019 dengan ketinggian tempat 36 meter dari permukaan laut. Penelitian merupakan percobaan faktorial dengan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari dua faktor, Faktor I adalah suhu penyimpanan yang terdiri dari 25-30 °C (s1), 18-19 °C (s2) dan 7-9 °C (s3). Adapun Faktor II adalah tempat penyimpanan yang terdiri toples plastik (t1), kertas aluminium foil (t2) dan kantong plastik polyethylene (t3). Sehingga dari dua faktor tersebut diperoleh 9 kombinasi perlakuan dan ditambah 1 kontrol (benih tanpa penyimpanan). Hasil perlakuan penyimpanan berpengaruh terhadap persentase pekecambahan, laju perkecambahan, tinggi kecambah , laju vigor, indeks vigor, bobot segar semai. Perlakuan suhu penyimpanan berpengaruh sangat nyata pada parameter persentase perkecambahan vigor, laju perkecambahan, tinggi semai, panjang akar semai, diameter batang semai,jumlah daun semai dan indeks vigor hipotetik, serta berpengaruh nyata pada persentase perkecambahan, laju perkecambahan, tinggi kecambah, bobot segar kecambah dan segar semai, namun tidak berpengaruh terhadap kadar air, diameter batang kecambah, bobot kering kecambah, indeks vigor dan bobot kering semai. Perlakuan tempat penyimpanan berpengaruh sangat nyata pada persentase perkecambahan dan persentase vigor, namun tidak berpengaruh terhadap parameter lainnya. Terdapat interaksi antara perlakuan suhu dan tempat penyimpanann benih kawista terhadap persentase vigor, laju vigor dan indeks vigor hipotetik.