Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan menganalisa peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa, aktivitas siswa dan keterampilan guru melalui model Think Pair Share berbantuan permainan tradisional engklek pada tema 6 panas dan perpindahanya siswa kelas V SD 2 Getas Pejaten. Kemampuan berpikir kritis merupakan kemampuan yang menuntut keaktifan serta dapat memecahkan sebuah masalah dengan menggunakan pemikiran-pemikiran yang baru dari siswa. Think Phair Share merupkan model pembelajaran kooperatif yang memberi siswa waktu untuk berpikir dan merespon serta saling bantu satu sama lain. Hipotesis tindakan dalam penelitian ini adalah penerapan model Think Pair Share berbantuan permainan tradisional engklek dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dan kemampuan berpikir kritis pada tema 6 panas dan perpindahanya muatan IPS dan PPKn pada siswa kelas V SD 2 Getas Pejaten. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas V SD 2 Getas Pejaten dengan subjek penelitian 20 siswa dan guru yang berlangsung selama 2 siklus masing-masing siklus terdiri dari 2 pertemuan. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah keterampilan mengajar guru, aktivitas siswa dan kemampuan berpikir kritis siswa sedangkan variabel bebasnya adalah model Think Phair Share berbantuan permainan tradisional engklek. Teknik pengumpulan data meliputi teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan tes. Analisis data yang digunakan yaitu analisis data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian keterampilan guru dalam mengelola pembelajaran pada siklus I memperoleh skor 106 persentase 83% dan pada siklus II meningkat menjadi 118 persentase 92%. Aktivitas belajar peserta didik pada siklus I memperoleh jumlah nilai rara-rata 81 persentase 75% dan pada siklus II meningkat menjadi 89 persentase 85%. Hasil kemampuan berpikir kritis siswa siklus I muatan IPS memperoleh rata-rata 76 dengan ketuntasan klasikal 55%. Muatan PPKn dengan rata-rata 78 dengan ketuntasan klasikal 75%. Siklus II muatan IPS memperoleh rata-rata 86 dengan ketuntasan klasikal 75% dan muatan PPKn dengan rata-rata 88 dengan ketuntasan klasikal 85%. Hal itu membuktikan bahwa penggunaan model Think Pair Share berbantuan permainan tradisional engklek dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dan kemampuan berpikir siswa tema 6 panas dan perpindahanya kelas V SD 2 Getas pejaten. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada kelas V SD 2 Getas Pejaten dapat disimpulkan bahwa penggunaan model Think Pair Share berbantuan permainan tradisional engklek dapat meningkatkan keterampilan guru, aktivitas siswa dalam pembelajaran, dan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada tema 6 panas dan perpindahanya muatan IPS dan PPKn. Saran dalam penelitian ini yakni guru hendaknya menerapkan model pembelajaran Think Pair Share berbantuan permainan tradisional engklek yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas V SD.