Analisis pengaruh ketidakamanan kerja, burnout, employee engagement dan kepuasan kerja terhadap turnover intention (studi kasus pada pt. Nikorama citra tabacco kudus)
Main Author: | Azis, Moch. Syukhron |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2020
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umk.ac.id/13557/1/HAL%20JUDUL.pdf http://eprints.umk.ac.id/13557/2/BAB%20I.pdf http://eprints.umk.ac.id/13557/3/BAB%20II.pdf http://eprints.umk.ac.id/13557/4/BAB%20III.pdf http://eprints.umk.ac.id/13557/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.umk.ac.id/13557/6/BAB%20V.pdf http://eprints.umk.ac.id/13557/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.umk.ac.id/13557/8/LAMPIRAN.pdf http://eprints.umk.ac.id/13557/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ketidakamanan kerja, burnout, employee engagement dan kepuasan kerja terhadap turnover intention (studi kasus pada PT. Nikorama Citra Tobacco Kudus) dalam penelitian ini diajukan empat variabel bebas dan satu variabel terikat, yaitu ketidakamanan kerja, burnout, employee engagement dan kepuasan kerja sebagai variabel bebas dan turnover intention sebagai variabel terikat. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuesioner yang didapat dari karyawan pada PT. Nikorama Citra Tobacco Kudus dan dianalisis dengan regresi. Tahap pertama menguji validitas dan reliabilitas pertanyaan setiap variabel. Tahap kedua, meregresi pengaruh ketidakamanan kerja, burnout, employee engagement dan kepuasan kerja terhadap turnover intention (studi kasus pada PT. Nikorama Citra Tobacco Kudus). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel ketidakamanan kerja, burnout, employee engagement dan kepuasan kerja terbukti memiliki pengaruh terhadap turnover intention secara parsial dan simultan. Perusahaan diharapkan dapat memotivasi karyawannya dan meningkatkan kenyamanan dalam lingkungan pekerjaan agar karyawan semakin nyaman dalam melaksanakan pekerjaannya yang diberikan dan perusahaan lebih menumbuhkan kepercayaan diri karyawan dengan cara meningkatkan keamanan dalam pekerjaan sehingga kepuasan karyawan meningkat dan dapat mengurangi terjadinya turnover intention.