Pengaruh modelproblem solving berbantuan alat peraga jam sudut terhadap kemampuan pemecahan masalahmatematis siswa kelas iv
Main Author: | Chasanah, Kuswatun |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umk.ac.id/12680/1/HALAMAN%20JUDUL.pdf http://eprints.umk.ac.id/12680/2/ABSTRAK.pdf http://eprints.umk.ac.id/12680/3/BAB%20I.pdf http://eprints.umk.ac.id/12680/4/BAB%20II.pdf http://eprints.umk.ac.id/12680/5/BAB%20III.pdf http://eprints.umk.ac.id/12680/6/BAB%20IV.pdf http://eprints.umk.ac.id/12680/7/BAB%20V.pdf http://eprints.umk.ac.id/12680/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.umk.ac.id/12680/9/LAMPIRAN.pdf http://eprints.umk.ac.id/12680/ http://eprints.umk.ac.id |
Daftar Isi:
- Permasalahan penelitian ini berkaitan dengan kemampuan pemecahan masalah dan aktivitas siswa. Ketuntasan siswa hanya mencapai 13,64% pada kemampuan pemecahan masalah matematis. Aktivitas siswa hanya mendapatkan rata-rata 58 dengan predikat D yang artinya memerlukan bimbingan. Tujuan penelitian ini yakni untuk mengetahui penggunaan model problem solving dapat memenuhi KKM dan dapat memberikan pengaruh terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa serta meningkatkan aktivitas siswa. Penerapan model pembelajaran problem solving yang dilakukan secara runtut dan sesuai rencana dapat memepngaruhi kemampuan pemecahan masalah siswa. Sehingga hipotesis yang ditawarkan yakni terpenuhinya KKM melalui pembelajaran problem solving berbantuan alat peraga jam sudut, terdapat perbedaan antara rata-rata pretest dan posttest, dan peningkatan aktivtas dengan rata-rata predikat B. Penggunaan metode penelitian dengan penelitian kuantitatif , desain uji coba Kuasi experimental design dengan bentuk one group pretest posttest. Penelitian ini di lakukan di SD 1 Tumpangkrasakn. Variabel bebas yang digunakan yaitu model Problem Solving dengan alat peraga jam sudut, sedangkan variabel terikatnya pemecahan masalah matematis dan aktivitas siswa. Sampel pada penelitian ini yaitu siswa kelas IV tahun ajaran 2019/2020. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sample. Adapun Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dokumentasi, dan tes. Data yang telah dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan analisis statistik yang berupa uji t dan uji z serta analisis kuantitatif deskriptif. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil, penggunaan pembelajaran Problem Solving berbantuan alat peraga jam sudut terhadap ketuntasan belajar secara klasikal berdasarkan data pretes siswa hanya mencapai < 70% dari jumlah siswa sedangkan berdasarkan data posttest telah mencapai ≥ 70% dari jumlah siswa. Adanya perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest dari hasil uji t diperoleh nilai thitung (5,827802) ≥ tkritis (2,08) menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pada penggunaan pembelajaran Problem Solving berbantuan alat peraga jam sudut terhadap kemampuan pemecahan masalah siswa. pembelajaran Problem Solving berbantuan alat peraga jam sudut menjadikan aktivitas siswa mencapai rata-rata 80,01 dengan predikat B atau baik.