Implementasi sekolah berbasis five days school (fds) ditinjau dari permendikbud nomor 23 tahun 2017 tentang hari sekolah
Main Author: | KHOLIL, AHMAD |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umk.ac.id/11372/1/HALAMAN%20JUDUL.pdf http://eprints.umk.ac.id/11372/2/BAB%20I.pdf http://eprints.umk.ac.id/11372/3/BAB%20II.pdf http://eprints.umk.ac.id/11372/4/BAB%20III.pdf http://eprints.umk.ac.id/11372/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.umk.ac.id/11372/6/BAB%20V.pdf http://eprints.umk.ac.id/11372/7/BAB%20VI.pdf http://eprints.umk.ac.id/11372/8/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.umk.ac.id/11372/9/LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf http://eprints.umk.ac.id/11372/ http://eprints.umk.ac.id |
Daftar Isi:
- Sekolah dengan sistem five days school (FDS) atau sering dikenal full days school, merupakan salah satu upaya mewujudkan manusia yang memiliki pengetahuan, keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani dengan baik. Implementasi kebijakan FDS tersebut, berdasarkan Permendikbud Nomor 23 Tahun 2017 tentang Hari Sekolah, dan juga Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 tahun 2017 tentang Revisi Beban Kerja Guru dan Program Pengembangan Karakter (PPK). Dari sinilah, penelitian tentang five days school (FDS) ini bertujuan mengetahui implementasi sekolah berbasis FDS, mendeskripsikan problematika atas implementasi sekolah berbasis FDS, serta mendeskripsikan solusi dari problematika implementasi Sekolah Berbasis FDS ditinjau dari Pasal 2, 3 dan 5 Permendikbud Nomor 23 Tahun 2017 Tentang Hari Sekolah di sekolah Kabupaten Kudus. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang alamiah. Instrumennya adalah manusia, baik peneliti sendiri atau dengan bantuan orang lain. Adapun lokasi penelitian di SMA Negeri 1 Kudus, SMA 1 Bae, SMA 2 Bae, dan SMA Muhammadiyah Kudus. Keempat sekolahan itu sudah menerapkan FDS sejak tahun ajaran lalu. Dalam penelitian dengan metode tersebut, diharapkan mampu menjawab rumusan masalah terkait persoalan FDS yang selama ini masih menjadi dilema dalam implementasinya. Pada sisi lain, jenis dan desain tersebut mampu mendiskripsikan telaah atas konsep Permendikbud Nomor 23 Tahun 2017 Tentang Hari Sekolah. Adapun hasil penelitian, dalam implementasinya berbeda-beda. Ada yang sudah sesuai dengan Permendikbud No 23 Tahun 2017. Ada yang mendekati alias belum sempurna. Meski begitu, di empat sekolahan itu sangat menikmati penerapan FDS di sekolahannya masing-masing. Ada beberapa kendalanya dalam pelaksanaan FDS. Di antaranya, siswa maupun guru cukup kelelahan, mengingat harus berada di sekolahan selama sehari dari pagi sampai sore. Namun biasanya disiasati dengan beragam inovasi, seperti pembelajaran di luar kelas, atau pembelajaran menggunakan media audio visual, seperti video dan lainnya yang menarik bagi siswa.