Pengaruh pupuk kandang ayam dan frekuensi penyiraman terhadap pertumbuhan bibit pepaya (carica papaya l.)
Main Author: | SETYORINI, HENY |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umk.ac.id/11145/1/HAL.%20JUDUL.pdf http://eprints.umk.ac.id/11145/2/BAB%20I.pdf http://eprints.umk.ac.id/11145/3/BAB%20II.pdf http://eprints.umk.ac.id/11145/4/BAB%20III.pdf http://eprints.umk.ac.id/11145/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.umk.ac.id/11145/6/BAB%20V.pdf http://eprints.umk.ac.id/11145/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.umk.ac.id/11145/8/LAMPIRAN.pdf http://eprints.umk.ac.id/11145/ http://eprints.umk.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pupuk kandang ayam dan frekuensi penyiraman terhadap pertumbuhan bibit pepaya (Carica papaya L). Dilaksanakan di Desa Pladen, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus. Ketinggian tempat 12 m diatas permukaan laut (dpl), jenis tanah latosol, pH 6.7, pada bulan Maret sampai Mei 2018. Penelitian ini menggunakan metode faktorial berpola dasar Rancangan Acak Kelompok (RAKL) yang terdiri dari dua faktor dan tiga kali ulangan sebagai blok. Faktor pertama yaitu pengaruh pupuk kandang ayam terdiri dari 3 aras yaitu M0 tanah:pupuk kandang ayam (1:0), M1 tanah:pupuk kandang ayam (1:1) dan M2 tanah:pupuk kandang ayam (1:2). Sedangkan faktor kedua adalah frekuensi penyiraman terdiri dari 3 aras yaitu P1 (sehari sekali), P2 (dua hari sekali) dan P3 (tiga hari sekali). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pemberian pupuk kandang ayam berpengaruh terhadap pertumbuhan bibit tanaman pepaya pada semua parameter, perlakuan M1 menunjukkan pertumbuhan bibit tertinggi yaitu 35.30 cm dan pertumbuhan bibit terendah pada M0 yaitu 22.44 cm, sedangkan pada perlakuan frekuensi penyiraman berpengaruh terhadap pertumbuhan bibit pepaya, perlakuan P1 (sehari sekali) tertinggi pada tinggi tanaman 13 MST yaitu 32.30 cm dan terendah pada P3 (tiga hari sekali) yaitu 26.67 cm. Terdapat interaksi antara pengaruh pupuk kandang ayam dan frekuensi penyiraman terhadap tinggi bibit umur 8, 9, 11, dan 13 MST, diameter batang, jumlah akar, bobot segar tajuk dan bobot kering tajuk. Pertumbuhan bibit pepaya tertinggi dicapai pada kombinasi M1P1, yaitu pada tinggi tanaman 42.78 cm dan jumlah daun 13. 22 helai.