PENERAPAN COOPERATIVE LEARNING TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KONSEP FOTOSINTESIS Penelitian Tindakan Kelas di SDN Kordon II Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung Tahun Ajaran 2011/2012
Daftar Isi:
- Penelitian ini berjudul “Penerapan Cooperative Learning tipe TAI (Team Assisted Individualization) untuk Meningkatkan Hasil Belajar pada Konsep Fotosintesis”. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah mengenai proses pembelajaran dalam mata pelajaran IPA Sekolah Dasar kelas V dengan menggunakan pendekatan cooperative learning tipe TAI (Team Assisted Individualization) yang dirancang sedemikian rupa sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA. Tujuan yang ingin dicapai dari proses penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana hasil belajar dengan menggunakan pendekatan cooperatif learning tipe team assisted individualization untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep fotosintesis sebagai cara tumbuhan membuat makanannya sendiri di Sekolah Dasar Negeri Kordon II Kecamatan Cimenyan Kabupaten Bandung. Hasil belajar siswa tersebut dapat dilihat dari hasil pretes dan postes, dimana aspek yang diukur dalam menentukan hasil belajar siswa meliputi aspek kognitif, apektif dan psikomotor. Untuk mencapai tujuan dan menjawab permasalahan sebagaimana disebutkan di atas maka dilakukan penelitian tindakan kelas. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil observasi guru dan siswa, hasil pretes dan postes. Proses pembelajaran yang mengacu kepada keaktifan siswa dalam belajar kelompok, interaksi antar individu yang saling membantu dalam proses pembelajaran dan bantuan guru terhadap siswa secara individu, maka akan menghasilkan kualitas pembelajaran IPA lebih bermakna (meaning full) dan berkesan baik oleh guru maupun siswa yang akhirnya akan bermuara pada peningkatan hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan pendekatan cooperatif learning tipe team assisted individualization, hasil belajar siswa mengalami peningkatan. Hal ini dapat dilihat dari Gain Skor yang diperoleh pada setiap siklus pembelajaran yaitu pada siklus I sebesar 3,36, pada siklus II sebesar 5,10 dan pada siklus III sebesar 6,26. Hal ini menunjukan bahwa penggunaan pendekatan cooperatif learning tipe team assisted individualization dalam pembelajaran IPA memberikan dampak dan pengaruh yang baik terhadap peningkatan hasil belajar siswa.