PENGGUNAAN MEDIA JARIKU DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN PADA SISWA TUNARUNGU
Daftar Isi:
- Penelitian ini berangkat dari kesulitan siswa tunarungu dalam pelajaran matematika, khususnya pembelajaran operasi hitung penjumlahan bilangan asli, terutama bila hasil penjumlahannya lebih dari sepuluh. Dalam hal ini, kemampuan siswa tunarungu masih berada di bawah kemampuan anak pada umumnya. Bagi mereka, indera penglihatan mempunyai peranan yang penting dalam menangkap informasi yang ada di sekitarnya. Dengan demikian, saat pembelajaran perlu adanya alat bantu hitung atau media yang dapat mengoptimalkan indera visual siswa tunarungu yaitu media jariku. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan media jariku dalam meningkatkan kemampuan operasi hitung penjumlahan pada siswa tunarungu di SLB Darma Putra Kalipucang Ciamis. Untuk menjawab permasalahan tersebut, maka dilakukan penelitian dengan pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling dengan membagi populasi berdasarkan tingkatan kelas dan diundi secara acak. Kemudian didapat kelas D1 dan D2 yang menjadi sampel penelitian. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dan desain penelitian yang digunakan yaitu pre-test and post-test one group design. Data yang diperoleh berdasarkan hasil pretest dan posttest diolah menggunakan uji wilcoxon. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis, maka H0 ditolak. Dengan demikian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Dari hasil penelitian, maka diperoleh kesimpulan bahwa “penggunaan media jariku dapat meningkatkan kemampuan operasi hitung penjumlahan pada siswa tunarungu di SLB Darma Putra Kalipucang Ciamis “.