PENGARUH PROGRAM PEMUTIHAN, SAMSAT KELILING, TINGKAT PENDAPATAN, DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK KENDARAAN BERMOTOR (Studi Kasus pada Kantor Bersama SAMSAT Magetan)
Daftar Isi:
- Pajak merupakan sumber penerimaan terbesar di Indonesia. Salah satu objek pajak yang pengelolaannya menjadi kewenangan pemerintah daerah adalah Pajak Kendaraan Bermotor (PKB). Di era modern ini kendaraan bermotor sangat dibutuhkan untuk menunjang pelaksanaan mobilitas masyarakat, oleh karena itu jumlah kendaraan bermotor terus mengalami peningkatan salah satunya di Magetan. Meskipun jumlah kendaraan bermotor di Magetan terus mengalami peningkatan, namun tetap saja masih ada wajib pajak yang menunggak kewajiban pajak kendaraan bermotornya. Catatan Badan Pendapatan Daerah Jatim, sepanjang triwulan I tahun 2021, masih ada 18,09% wajib pajak yang belum membayar kewajibannya atau 2.999.046 objek pajak, sedangkan di Magetan masih terdapat 29.320 tunggakan pajak pada tahun 2020. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh program pemutihan, SAMSAT keliling, tingkat pendapatan, dan sanksi perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor di Kantor Bersama SAMSAT Magetan baik secara parsial maupun serempak (simultan). Penelitian ini menggunakan data primer sebagai sumber data, yang dikumpulkan melalui media kuesioner. Populasi dalam penelitian ini meliputi seluruh wajib pajak kendaraan bermotor yang terdaftar di SAMSAT Magetan. Teknik penentuan sampel pada penelitian ini adalah nonprobability sampling dengan menggunakan sampel insidental (accidental sampling). Penentuan ukuran sampel dengan menggunakan rumus slovin sehingga diperoleh hasil 100 responden. Pengolahan data penelitian menggunakan aplikasi SPSS 25.Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial program pemutihan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor, artinya semakin intensif program pemutihan dilakukan oleh pemerintah maka akan diikuti kenaikan kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor. SAMSAT keliling berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor, artinya semakin baik kualitas pelayanan dan letak yang strategis yang diberikan melalui layanan SAMSAT keliling maka akan diikuti kenaikan kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor. Tingkat pendapatan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor, artinya semakin tinggi pendapatan yang diperoleh wajib pajak maka akan meningkatkan kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor. Sanksi perpajakan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor, artinya semakin tegas sanksi yang diberikan maka akan diikuti peningkatan kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor. Program pemutihan, SAMSAT keliling, tingkat pendapatan, dan sanksi perpajakan secara serempak berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak kendaraan bermotor di Kantor Bersama SAMSAT Magetan.