Analisis Kekuatan Tarik dan Struktur Mikro Campuran Sampah Plastik HDPE, PP dan Serbuk Kayu Jati
Daftar Isi:
- Berdasarkan permasalahan yang terjadi disetiap daerah salah satunya adalah penumpukan limbah sampah plastik. Plastik merupakan jenis sampah yang sering dijumpai oleh masyarakat. Plastik mempunyai sifat yang lentur, ringan, dan mudah dibentuk. Plastik dapat didaur ulang kembali menjadi dengan menambahkan campuran lain. Salah satunya yaitu serbuk kayu jati. Serbuk kayu jati merupakan sisa-sisa dari industri pengerjaan kayu. Namun serbuk kayu jati sebagian besar dibiarkan hingga membusuk, dibuang dan dibakar. Salah satu untuk menangani permasalahan tersebut adalah dengan memanfaatkan kembali menjadi produk yang bernilai tambah. Didalam penelitian ini akan melakukan pengujian kekuatan tarik dan Struktur Mikro terhadap campuran sampah plastik HDPE (High Density Polyethtylene), PP (polypropylene) dan serbuk kayu jati dengan persentase dengan range HDPE 50%-65%, PP 20%-40% dan serbuk kayu jati 5%-15%. Hasil dari persentase tadi untuk pedoman pembuatan spesimen, kemudian dilakukan pengujian tarik dan struktur mikro. Pada pengujian tarik mendapatkan nilai rata-rata tegangan tertinggi di komposisi 4 dengan HDPE 65%, PP 20%, dan serbuk kayu jati 5% sebesar 472,4 N dan untuk nilai rata-rata terendah pada komposisi 1 1 dengan HDPE 50%, PP 35% dan serbuk kayu jati 15% sebesar 252,3 N. Untuk hasil pengujian struktur mikro masih terdapat rongga yang disebabkan oleh adanya udara yang terperangkap pada saat proses pembuatan spesimen. Kata Kunci: HDPE, PP, Serbuk Kayu Jati, Kekuatan Tarik, Struktur Mikro