NEW NORMAL DALAM FOTO JURNALISTIK (Analisis ikonografi new normal pada foto jurnalistik di Kontan.co.id edisi 30 September 2020)
Main Author: | Hayyuna Noor Havida, Akbar |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2021
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umpo.ac.id/8511/1/HALAMAN%20DEPAN.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8511/2/BAB%20I.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8511/3/BAB%20II.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8511/4/BAB%20III.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8511/5/BAB%20IV.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8511/6/BAB%20V.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8511/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8511/8/LAMPIRAN.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8511/ |
Daftar Isi:
- Fokus penelitian ini adalah tentang sebuah foto jurnalistik pada media online di Kontan.co.id dan bagaimana makna yang terdapat pada foto jurnalistik tersebut. Latar belakang dari penelitian ini yakni berdasarkan fenomena yang sedang terjadi tentang adanya wabah virus Covid- 19 yang masih menyebar hingga saat ini di masa new normal, serta pada foto jurnalistik di Kontan.co.id terdapat berbagai pesan dan makna yang akan disampaikan kepada masyarakat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana makna tanda yang terdapat pada foto jurnalistik tersebut. Penelitian dilakukan dengan metode analisis ikonografi model Erwin Panofsky dalam menganalisis datanya. Dimana pada analisis ikonografi model Erwin Panofsky memiliki tiga tahapan, yakni deskripsi praikonografi (preiconography), analisis ikonografi (iconography), dan interpretasi ikonologi (iconology). Dari hasil penelitian ini kita dapat mengetahui bahwa makna pada foto jurnalistik tersebut di masa new normal bahwa masyarakat harus terus mengedukasi tentang pentingnya protokol kesehatan, karena Covid- 19 akan menjadi sejarah baru virus yang ada diseluruh negara, serta pada mural tersebut menggambarkan cerita dari ketakutan masyarakat bahwasannya virus Covid- 19 sudah banyak memakan korban jiwa dan juga dalam pencegahan penularan virus hanyalah masyarakat itu sendiri yang bisa mencegahnya dengan selalu mematuhi protokol kesehatan.