Daftar Isi:
  • Gagal jantung atau yang biasa disebut sebagai CHF ( Congestive Heart failure) adalah suatu keadaaan dimana jantung mengalami kegagalan dalam memenuhi kebutuhan nutrient dan oksigen sel-sel tubuh secara adekuat. Angka kejadian CHF ( Congestive Heart failure) tinggi, sudah menjadi masalah kesehatan jutaan orang didunia. Adapun tindakan yang dapat diberikan untuk meningkatkan saturasi oksigen yaitu dengan pemberian posisi modifikasi positioning semi fowler 45◦ dengan lateral kanan memungkinkan abdomen terangkat perlahan dan dada mengembang penuh sehingga peningkatan saturasi oksigen terkontrol dan meningkatkan tekanan jalan nafas selama ekspirasi. Tujuan penelitian ini untuk menganalisa efektifitas modifikasi positioning (semi fowler 45◦ dengan lateral kanan) terhadap peningkatan nilai saturasi oksigen pada pasien CHF (Congestive Heart Failure) di ICU RSI Siti Aisyah madiun. Sampel dalam penelitian di ambil dengan teknik consecutive sampling dimana metode penelitian yang digunakan kuantitatif dengan penelitian Quasy eksperimental dengan non Equavalent Control Group Design, Pengumpulan data menggunakan studi lembar observasi dengan alat pulse oxymetry. Analisa data menggunakan uji statistik normalitias data dan homogenitas dengan uji Mann whitney dengan α (0.05). Hasil menunjukkan bahwa nilai saturasi oksigen sebelum dan sesudah pada pemberian posisi modifikasi positioning semi fowler 45◦ dengan lateral kanan menunjukkan nilai rata-rata pretest 86.87-posttest 98.33. Untuk nilai saturasi oksigen pada posisi semi fowler (45o) pretest 85.60-posttest 96.00. Ada pengaruh diantara kedua tindakan posisi. Akan tetapi tidak ada perbedaan efektifitas posisi modifikasi positioning semi fowler 45◦ dengan lateral kanan dan semi fowler 45◦ untuk meningkatkan saturasi oksigen. Hasil analisis Tidak didapatkan adanya perbedaan efektifitas antara posisi modifikasi positioning semi fowler 45◦ dengan lateral kanan dan posisi semi fowler 45◦ yang diberikan pada penderita CHF (Congestive Heart Failure) di ICU RSI Siti Aisyah madiun.