STUDI LITERATUR ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI BERAT LAHIR RENDAH (BBLR) DENGAN MASALAH KEPERAWATAN RESIKO HIPOTERMIA
| Main Author: | Audina, Tata |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2021
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://eprints.umpo.ac.id/8500/1/HALAMAN%20DEPAN.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8500/2/BAB%20I.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8500/3/BAB%20II.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8500/4/BAB%203.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8500/5/BAB%204.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8500/6/BAB%205.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8500/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8500/8/LAMPIRAN.pdf http://eprints.umpo.ac.id/8500/ |
Daftar Isi:
- BBLR pada bayi menyebabkan kulit tipis, tidak dapat menyimpan panas, mudah kehilangan panas dan kedinginan. Resiko Hipotermia merupakan salah satu masalah keperawatan yang dialami bayi BBLR. Asuhan keperawatan yang tepat pada bayi BBLR dengan resiko hipotermia salah satunya adalah menggunakan metode Kangoroo Mother Care (KMC). Metode Kangoroo Mother Care (KMC) sering disebut metode kanguru yang dilakukan dengan meletakkan bayi diantara kedua payudara ibu sehingga terjadi kontak langsung kulit ibu dan kulit bayi. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan menggunakan data sekunder dari beberapa hasil penelitian jurnal. Hasil studi literatur dari ketiga jurnal menunjukkan bahwa tindakan Kangoroo Mother Care (KMC) sangat efektif sebagai salah satu intervensi pada bayi BBLR dengan masalah keperawatan risiko hipotermia. Hasil analisis dari ketiga jurnal menunjukkan adanya peningkatan suhu tubuh pada bayi BBLR. Intervensi yang dapat diberikan bersamaan dengan Kangoroo Mother Care (KMC) diantaranya adalah swaddling. Penulis sangat merekomendasikan tindakan Kangoroo Mother Care (KMC) jurnal pertama untuk diterapkan pada bayi BBLR karena memiliki pengaruh besar terhadap peningkatan suhu tubuh terhadap bayi BBLR sehingga dapat memgurangi resiko hipotermia pada BBLR.