Daftar Isi:
  • Inkontinensia urine adalah adalah ketidak mampuan seseorang untuk menahan pengeluaran urine yang tanpa disadari dalam jumlah banyak dan frekuensi yang cukup sehingga berdampak pada gangguan kesehatan, sosial psikososial dan ekonomi. Inkontinensia urine sering kali terjadi pada kalangan lanjut usia, salah satu cara untuk memperbaiki inkontinensia urine pada lanjut usia dengan menggunakan pengobatan non farmakologis yaitu dengan dilakukannya senam kegel. Tujuan dilakukannya penelitian ini ditujukan pada lanjut usia yang mengalami inkontinensia urine untuk mengetahui pengaruh senam kegel terhadap penurunan inkontinensia urine pada lanjut usia di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Magetan. Desain pada penelitian ini menggunakan pre eksperimental design, dengan rancangan one group pre-post test, tekhnik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling dengan jumlah 15 responden yang mengalami inkontinensia urine. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar observasi skala RUIS (Revised Urinary ncontnence Scale), yang kemudian dianalisis menggunakan uji statistik wilcoxon sign rank test. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan sebelum diberikan intervensi terdapat 2 responden yang mengalami inkontinensia urine ringan, 10 mengalami inkontinensia sedang, 3 responden mengalami inkontinensia berat. Sedangkan hasil setelah diberikan intervensi teradapat perubahan yaitu 2 responden tidak mengalami inkontinensia urine, 11 responden mengalmi inkontinensia ringan dan 2 responen mengalami inkntinensia sedang. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat pengaruh senam kegel terhadap penurunan inkontinensia urine pada lanjut usia di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Magetan didapatkan nilai p value = 0,000 (< α 0,05). Kata kunci : Senam kegel, inkontinensia urine, lanjut usia