PENGARUH KEPERILAKUAN ORGANISASI DAN PENERAPAN STANDART AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEGUNAAN SISTEM AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH
Daftar Isi:
- ABSTRAK Sistem Akuntansi Pemerintahan Daerah adalah rangkaian sistematik dari prosedur penyelenggaraan, peralatan dan elemen lain untuk mewujudkan fungsi akuntansi sejak analisis transaksi sampai dengan pelaporan keuangan di lingkungan organisasi pemerintah, penerapan standar akuntansi pemerintah dan penerapan sistem akuntansi keuangan daerah menjadi salah satu syarat dan pedoman bagi pemerintah untuk menghasilkan laporan keuangan daerah yang berkualitas. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh keperilakuan organisasi, pengaruh penerapan standart akuntansi keuangan, pengaruh keperilakuan organisasi dan penerapan standart akuntansi keuangan terhadap kegunaan system akuntasi keaungan daerah. Metode analisis data mengunakan pengujian validitas, reabilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, dan pengujian hipotesis. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh OPD Kabupaten Pacitan. Berdasarkan teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Sumber data dari penelitian ini adalah pegawai pengelola keuangan OPD Kabupaten Pacitan yang meliputi : PPK (pejabat pembuat komitmen), PPTK (pejabat pelaksana teknis kegiatan) dan Bendahara yang mewakili masing-masing OPD. Sehingga sampel dalam penelitian ini berjumlah 132 responden. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis linier berganda. Metode pengambilan data dari penelitian ini adalah kuisioner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Hopotesis (1) Keperilakuan organisasi berpengaruh signifikan terhadap kegunaan system akuntasi keuangan daerah. Hopotesis (2) Penerapan standar akuntansi keuangan berpengaruh signifikan terhadap kegunaan system akuntasi keuangan daerah. Hipotesis (3) Keperilakuan organisasi dan penerapan standar akuntansi keuangan berpengaruh signifikan terhadap kegunaan system akuntasi keuangan daerah.