Daftar Isi:
  • Serangan jantung terjadi tanpa diduga, dimanapun dan kapanpun. Peran pra rumah sakit merupakan elemen yang strategis dalam menentukan tingkat survival Tentunya keluargalah yang berperan dalam keadaan tersebut. Pengetahuan akan penanganan dan tindakan yang harus dilakukan oleh keluarga saat serangan terjadi sangatlah berperan penting dalam meningkatkan kemungkinan keselamatan pasien, mengingat dampak dari serangan jantung sangatlah berbahaya dan sangat berpotensi menimbulkan kematian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengetahuan keluarga dalam pertolongan pertama serangan jantung. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan jumlah populasi 334 responden. Jumlah sampel 84 responden dengan menggunakan teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling yang disajikan dalam bentuk prosentase. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan analisa prosentase. Hasil penelitian terhadap 84 responden didapatkan bahwa sebagian besar responden yaitu 52 responden (61,9%) mempunyai pengetahuan buruk tentang pertolongan pertama serangan jantung/infark miokard, dan hampir setengahnya yaitu 32 responden (38,1%) mempunyai pengetahuan baik tentang pertolongan pertama serangan jantung. Dari hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa pengetahuan keluarga dalam pertolongan pertama serangan jantung sangat diperlukan. Hal ini dapat mengurangi tingkat kematian pasien IMA. Kata kunci : Pengetahuan, Keluarga, Pertolongan Pertama Serangan Jantung, Infark Miokard