Daftar Isi:
  • Diabetes Mellitus merupakan penyakit yang tidak dapat disembuhkan akan tetapi dapat dikelola dengan upaya promotif dan preventif. Perilaku mengonsumsi obat yang optimal akan memberikan keberhasilan terapi dalam pengobatan semua penyakit kronis serta meningkatkan kualitas hidup pasien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan perilaku minum obat dengan kualitas hidup penderita Diabetes Mellitus di Poli Penyakit Dalam RSUD Dr. Sayidiman Magetan. Desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian Cross Sectional. Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive Sampling, dengan sampel berjumlah 53 responden. Data dikumpulkan menggunakan instrumen berupa lembar kuesioner. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji statistik Chi-Square dengan SPSS versi 16. Hasil penelitian didapatkan bahwa responden yang patuh mengonsumsi obat dan kualitas hidupnya baik yaitu 32 responden (84,2%), yang patuh mengonsumsi obat dan kualitas hidupnya buruk yaitu 2 responden (13,3%). Responden yang tidak patuh mengonsumsi obat dan kualitas hidupnya baik yaitu ada 6 responden (15,8%), yang tidak patuh mengonsumsi obat dan kualitas hidupnya buruk yaitu ada 13 responden (86,7%). Hasil uji statistik diperoleh p value=0,000 < α=0,05 yang artinya ada hubungan perilaku minum obat dengan kualitas hidup pasien Diabetes Mellitus. Diharapkan penelitian ini dapat dijadikan tambahan informasi untuk mengembangkan penelitian lebih lanjut terkait domain mana dalam kualitas hidup yang lebih dominan dipengaruhi oleh faktor dukungan sosial. Kata Kunci: Perilaku, Minum Obat, Kualitas Hidup, Diabetes Mellitus