PENGARUH KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DAN PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN DAERAH (Survey pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Ponorogo)

Main Author: Riwayanti, Refita
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://eprints.umpo.ac.id/3089/1/HALAMAN%20DEPAN.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/3089/2/BAB%20I.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/3089/3/BAB%20II.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/3089/4/BAB%20III.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/3089/5/BAB%20IV.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/3089/6/BAB%20V.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/3089/7/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/3089/8/LAMPIRAN.pdf
http://eprints.umpo.ac.id/3089/
http://library.umpo.ac.id
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh kompetensi sumber daya manusia terhadap kualitas laporan keuangan daerah, penerapan sistem informasi akuntansi keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan daerah, serta kompetensi sumber daya manusia dan penerapan sistem informasi akuntansi keuangan daerah terhadap kualitas laporan keuangan daerah. Populasi dalam penelitian ini adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah di Kabupaten Ponorogo. Jumlah populasi adalah 713 karyawan pada 58 SKPD Kabupaten Ponorogo. Sampel yang diambil sebanyak 46 kepala subbagian keuangan. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Jenis data yang digunakan adalah data primer dengan motode pengumpulan data kuesioner. Alat analisis yang dipergunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi sumber daya manusia berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan daerah, penerapan sistem informasi akuntansi keuangan daerah berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan daerah. Pengujian secara simultan menunjukkan bahwa kualitas laporan keuangan daerah dan penerapan sistem informasi akuntansi keuangan daerah secara bersama-sama berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan daerah. Kata kunci : kompetensi sumber daya manusia, penerapan sistem informasi akuntansi keuangan daerah, dan kualitas laporan keuangan daerah.