Perbedaan menstruasi antara akseptor kb Yang menggunakan kontrasepsi iud dengan kontrasepsi suntik 1 bulan
Main Author: | Puji Lestari, Erna |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umpo.ac.id/2164/1/jkptumpo-gdl-ernapujile-469-1-abstrak%2C-a.pdf http://eprints.umpo.ac.id/2164/ http://library.umpo.ac.id |
Daftar Isi:
- Alat kontrasepsi IUD dan suntik 1 bulan mempunyai efek samping. Efek samping yang paling utama adalah gangguan pada pola haidnya. Prevalensi Akseptor KB di Desa Bajang termasuk tinggi yaitu 35,60%. Dibandingkan dengan daerah lain di Ponorogo. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui “Perbedaan Menstruasi Antara Akseptor KB Yang Menggunakan Kontrasepsi IUD Dengan Kontrasepsi Suntik 1 Bulan”. Sampel yang digunakan berjumlah 15 akseptor KB IUD dan 15 akseptor KB Suntik 1 bulan. Penelitian ini menggunkan desain komparasi dengan menggunakan pendekatan simple random sampling dimana data yang menyangkut variabel bebas diambil secara acak. Penelitian dianalisis dengan teknik statistik t-test independent. Diperoleh t hitung= 3,595 ≥ t tabel= 2,947 dengan signifikan α 0,05 berarti terdapat perbedaan menstruasi antara akseptor IUD dan akseptor Suntik 1 bulan. Berdasarkan hasil penelitian ini perlu untuk mengingatkan akseptor IUD untuk minum tablet Fe sertanutrisi yang cukup agar tidak terjadi anemia saat menstruasi, sedangkan bagi akseptor Suntik 1 bulan untuk sering di ingat waktu kontrol biar tidak lupa. Hasil penelitian ini direkomendasikan untuk peneliti selanjutnya untuk lebih meningkatkan tentang alasan akseptor dalam pemilihan alat kontrasepsi. Kata kunci : Menstruasi, IUD, Suntik 1 Bulan