INOVASI GANONGAN PADA KESENIAN REOG PONOROGO MELALUI KEGIATAN MAGANG KEWIRAUSAHAAN
Main Author: | WIJAYANTO, HERI |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.umpo.ac.id/1301/1/Jurnal%20Warta%20%28Inovasi%20Ganongan%29.pdf http://eprints.umpo.ac.id/1301/ |
ctrlnum |
1301 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://eprints.umpo.ac.id/1301/</relation><title>INOVASI GANONGAN PADA KESENIAN REOG PONOROGO
MELALUI KEGIATAN MAGANG KEWIRAUSAHAAN</title><creator>WIJAYANTO, HERI</creator><subject>TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering</subject><description>Reog merupakan identitas dan roh masyarakat Ponorogo, terminologi Reog dan Ponorogo adalah dua padanan kata yang sulit dipisahkan, ketika orang menyebut Ponorogo, maka dalam benaknya adalah kesenian Reog yang indah dan memikat untuk dilihat, begitu pula ketika melihat pertunjukan Reog, maka tersirat dan teringat kota Ponorogo sebagai kota asal kesenian Reog. Demikian melekatnya padanan kata Reog dan Ponorogo tidak terlepas dari citra Reog Ponorogo yang sudah dikenal di Nusantara dan berbagai Negara, selain citra Reog Ponorogo juga pencitraan kesenian Reog Ponorogo oleh masyarakat, Pemerintah Daerah Kabupaten Ponorogo, Propinsi Jawa Timur dengan icon-nya dan Negara terus dilakukan dengan penunjukan kesenian Reog Ponorogo sebagai duta wisata ke luar Negeri.
Ganongan yang merupakan tokoh sentral setelah Dadak Merak dalam kesenian Reog Ponorogo menjadi obyek yang ditekankan dalam kegiatan Magang Kewirausahaan dengan pertimbangan Ganongan pada proses pembuatannya tidak membutuhkan biaya yang mahal dan proses pembuatan memungkinkan dilakukan oleh mahasiswa magang. Kegiatan Magang Kewirausahaan yang dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Ponorogo di Pengrajin Reog Mbah Sisok, menemukan inovasi baru pada Ganongan yaitu pada jenis rambut Ganongan yang selama ini menggunakan bulu ekor sapi pada seluruh bagiannya, diganti dengan bulu ekor kuda pada bagian Kepala atas, sehingga terkesan mempunyai rambut yang nge-punk (Jabrik) dan perubahan corak warna yang lebih terkesan sangar dengan gaya yang modern, dengan desain menarik, terkesan perkasa, menakutkan tapi lucu sesuai karaker yang diperankannya.
Kata Kunci : Ganongan dan Reog Ponorogo</description><date>2010</date><type>Journal:Article</type><type>PeerReview:PeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://eprints.umpo.ac.id/1301/1/Jurnal%20Warta%20%28Inovasi%20Ganongan%29.pdf</identifier><identifier> WIJAYANTO, HERI (2010) INOVASI GANONGAN PADA KESENIAN REOG PONOROGO MELALUI KEGIATAN MAGANG KEWIRAUSAHAAN. Jurnal WARTA UMS, 12 (2). </identifier><recordID>1301</recordID></dc>
|
language |
eng |
format |
Journal:Article Journal PeerReview:PeerReviewed PeerReview Book:Book Book |
author |
WIJAYANTO, HERI |
title |
INOVASI GANONGAN PADA KESENIAN REOG PONOROGO
MELALUI KEGIATAN MAGANG KEWIRAUSAHAAN |
publishDate |
2010 |
topic |
TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
url |
http://eprints.umpo.ac.id/1301/1/Jurnal%20Warta%20%28Inovasi%20Ganongan%29.pdf http://eprints.umpo.ac.id/1301/ |
contents |
Reog merupakan identitas dan roh masyarakat Ponorogo, terminologi Reog dan Ponorogo adalah dua padanan kata yang sulit dipisahkan, ketika orang menyebut Ponorogo, maka dalam benaknya adalah kesenian Reog yang indah dan memikat untuk dilihat, begitu pula ketika melihat pertunjukan Reog, maka tersirat dan teringat kota Ponorogo sebagai kota asal kesenian Reog. Demikian melekatnya padanan kata Reog dan Ponorogo tidak terlepas dari citra Reog Ponorogo yang sudah dikenal di Nusantara dan berbagai Negara, selain citra Reog Ponorogo juga pencitraan kesenian Reog Ponorogo oleh masyarakat, Pemerintah Daerah Kabupaten Ponorogo, Propinsi Jawa Timur dengan icon-nya dan Negara terus dilakukan dengan penunjukan kesenian Reog Ponorogo sebagai duta wisata ke luar Negeri.
Ganongan yang merupakan tokoh sentral setelah Dadak Merak dalam kesenian Reog Ponorogo menjadi obyek yang ditekankan dalam kegiatan Magang Kewirausahaan dengan pertimbangan Ganongan pada proses pembuatannya tidak membutuhkan biaya yang mahal dan proses pembuatan memungkinkan dilakukan oleh mahasiswa magang. Kegiatan Magang Kewirausahaan yang dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Ponorogo di Pengrajin Reog Mbah Sisok, menemukan inovasi baru pada Ganongan yaitu pada jenis rambut Ganongan yang selama ini menggunakan bulu ekor sapi pada seluruh bagiannya, diganti dengan bulu ekor kuda pada bagian Kepala atas, sehingga terkesan mempunyai rambut yang nge-punk (Jabrik) dan perubahan corak warna yang lebih terkesan sangar dengan gaya yang modern, dengan desain menarik, terkesan perkasa, menakutkan tapi lucu sesuai karaker yang diperankannya.
Kata Kunci : Ganongan dan Reog Ponorogo |
id |
IOS2857.1301 |
institution |
Universitas Muhammadiyah Ponorogo |
institution_id |
335 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Ponorogo |
library_id |
304 |
collection |
Repository Universitas Muhammadiyah Ponorogo |
repository_id |
2857 |
subject_area |
Agama Ekonomi Kesehatan dan Kedokteran |
city |
PONOROGO |
province |
JAWA TIMUR |
repoId |
IOS2857 |
first_indexed |
2016-09-21T23:04:02Z |
last_indexed |
2016-09-21T23:04:02Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1765882129037656064 |
score |
17.13294 |