Uji Toksisitas Akut Ekstrak Etanol Daun Sukun (Artocarpus altilis) Terhadap Larva Artemia salina Leach Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BST)

Main Author: Ramadhani, Ahmad Nur
Format: Thesis NonPeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2009
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/8086/1/Ahmad_Nur_Ramadhani.pdf
http://www.fk.undip.ac.id
http://eprints.undip.ac.id/8086/
Daftar Isi:
  • Latar belakang: Daun sukun (Artocarpus altilis) adalah salah satu obat tradisional yang telah banyak dikenal masyarakat Indonesia. Flavonoid, artoindonesianin dan quercetin merupakan kandungan kimia daun sukun yang berkhasiat sebagai pengobatan. Senyawa tersebut diduga dapat bersifat toksik dalam kadar tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi toksisitas akut pada ekstrak etanol daun sukun menurut metode Brine Shrimp lethality Test (BST). Metode: Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan Post Test Only Control Group Design. Jumlah sampel total yang diperlukan adalah 250 ekor larva. Sepuluh ekor larva diberikan pada tiap kelompok dari 5 kelompok perlakuan dengan replikasi 5 kali. Masing–masing kelompok diberi berturut-turut 6000, 3000, 1500, 720 dan 0 􀈝g/ml ekstrak daun sukun. Sedangkan kelompok kelima sebagai kontrol negatif. Data diperoleh dari menghitung jumlah larva yang mati 24 jam setelah perlakuan. Berdasarkan data, LC 50 ekstrak etanol daun sukun ditentukan dengan analisis probit menggunakan SPSS 15.0 for windows. Hasil penelitian: Penelitian ini menunjukkan tidak adanya hubungan yang berarti antara ekstrak daun sukun yang diberikan dengan kematian larva. Hasil dari analisis probit menunjukkan harga LC 50 dari ekstrak etanol daun sukun adalah 3608.893 􀈝g/ml. Kesimpulan: Pemberian ekstrak etanol daun sukun pada penelitian ini, menunjukkan tidak adanya efek toksisitas akut terhadap larva Artemia salina Leach menurut metode BST. Hal ini ditunjukkan dengan harga LC 50 >1000 􀈝g/ml.