HUBUNGAN KONSENTRASI CO, NOx DAN VOLUME KENDARAAN DENGAN KONSENTRASI Pb DI UDARA AMBIEN (Studi Kasus Kecamatan Banyumanik dan Pedurungan)

Main Author: pujiastuti, hapyana nur
Format: Monograph NonPeerReviewed application/pdf
Terbitan: Teknik Lingkungan , 2000
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/5086/1/HAPYANA_NUR_PUJIASTUTI_00.pdf
http://eprints.undip.ac.id/5086/
Daftar Isi:
  • Sektor transportasi memiliki kontribusi yang besar dalam menghasilkan polutan udara seperti Pb, CO dan NOx. Logam berat Pb yang ada di udara sekitar 80%-90% berasal dari kendaraan bermotor. Pb merupakan polutan yang berbahaya bagi manusia antara lain penurunan tingkat kecerdasan (IQ), kematian bayi sebelum lahir, hipertensi dan serangan jantung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara konsentrasi CO, NOx dan volume kendaraan dengan konsentrasi Pb di udara ambien. Hipotesa dalam penelitian ini adalah terjadi pencemaran Pb di udara ambien dan terdapat hubungan antara konsentrasi CO, NOx dan volume kendaraan dengan konsentrasi Pb. Variabel terikat adalah konsentrasi Pb dan variabel bebasnya adalah konsentrasi CO, NOx dan volume kendaraan. Hubungan antara volume kendaraan dengan konsentrasi Pb dinyatakan dengan persamaan X E e Y 05 13 , 5 1378 , 0 − = , hubungan antara konsentrasi CO dengan konsentrasi Pb dinyatakan dengan persamaan X e Y 1194 , 1 1342 , 0 = dan hubungan antara konsentrasi NOx dengan konsentrasi Pb dinyatakan dengan persamaan X e Y 0343 , 0 2466 , 0 = . Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi Pb maksimum yang terukur di Banyumanik dan Pedurungan adalah 0,488 μg/m3 dan 1,551 μg/m3 masih berada di bawah baku mutu Keputusan Gubernur Jawa Tengah No 8 /2001.